Ida (43) melapor ke polisi jadi korban begal. Motornya dibawa kabur. Polisi turun tangan mengusut. Ternyata Ida tak dibegal, tapi berkomplot dengan selingkuhan dan mengarang cerita.
Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel Kompol Christoper Panjaitan mengatakan Ida mengaku dibegal pada Sabtu (11/9). Dia bercerita sempat diancam pisau dan dipaksa keliling kota oleh pelaku.
Polisi bergerak, memeriksa lokasi kejadian dan CCTV. Juga mencari saksi-saksi. "Dari CCTV Dishub dan command center, tidak ada kejadian itu," jelas Christoper dalam jumpa pers, Senin (20/9/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polda Sumsel menangkap Kodir (35) pada Minggu (19/9) sore. Kodir merupakan salah satu pelaku perampokan yang dilaporkan Ida. Ida dan Kodir sebenarnya saling kenal dan menjalin hubungan terlarang.
Ida meminta maaf telah membuat laporan palsu. "Motor itu dilarikan dia (Kodir), dia itu teman dekat saya. Saya takut suami saya tahu kalau saya telah menjalin hubungan terlarang dengan dia, makanya saya buat laporan motor itu hilang karena dirampok," ucap Ida yang turut diamankan di Polda Sumsel.