Hasil Investigasi WHO: Sangat Tidak Mungkin Covid-19 dari Lab

Video 20Detik

Hasil Investigasi WHO: Sangat Tidak Mungkin Covid-19 dari Lab

detikTV, dtv - detikNews
Rabu, 10 Feb 2021 06:11 WIB
Jakarta -

Tim investigasi WHO menepis anggapan bahwa virus Corona (Covid-19) berasal dari kebocoran laboratorium di Wuhan, China. WHO mengatakan teori asal muasal virus dari lab sangatlah tidak mungkin.

"Penemuan-penemuan awal kita menunjukan bahwa pengenalan (Covid-19) melalui perantara sebuah spesies inang. Hipotesis insiden laboratorium sangatlah tidak mungkin untuk menjelaskan pengenalan virus itu ke populasi manusia" ujar pakar keamanan pangan dan penyakit hewan WHO, Peter Ben Embarek, sebagaimana yang dilansir AP News, pada Selasa (9/2/2021).

Tim WHO yang datang ke Kota Wuhan terdiri dari para ahli dari 10 negara. WHO mengaku China relatif terbuka dalam memberikan akses yang dibutuhkan para peneliti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Analisa terbaru WHO seakan menampik tudingan sejumlah pihak yang menyebut virus Corona berasal dari laboratorium di Wuhan. Sebagaimana diketahui, tudingan resmi yang terakhir muncul datang dari Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) di era pemerintahan Donald Trump.

Kementerian Luar Negeri AS mengeluarkan laporan berjudul Fact Sheet: Activity at the Wuhan Institute of Virology, yang disebut menjelaskan asal muasal Covid-19. Dalam laporan itu tertulis bahwa sejumlah peneliti di Wuhan Institute of Virology (WIV) sakit di tahun 2019, atau tak lama sebelum pandemi merebak.

ADVERTISEMENT

"Dengan gejala yang konsisten dengan Covid-19 dan penyakit umum musiman. Ini menimbulkan pertanyaan mengenai kredibilitas peneliti senior WIV, Shi Zhengli yang mengklaim tidak ada infeksi diantara staf WIV " tulis Departemen Luar Negeri AS.

AS juga menuding pengembangan Covid-19 sudah dilakukan sejak lama yakni 2016. Dalam laporan yang sama, disebut esperimen dengan virus corona kelelawar, RaTG13, yang teridentifikasi Januari 2020. Lagi-lagi, WIV disebut sebagai pusat penelitian virus corona internasional setelah wabah SARS di tahun 2003.

WHO mencoba merespons semua laporan dan analisa sumber virus Corona. Peter Ben Embarek cs yang berada di Kota Wuhan selama sebulan endalami kemungkinan kelelawar sebagai awal munculnya pandemi. Hasilnya, para ahli independen mengungkap informasi baru tetapi tidak secara dramatis mengubah gambaran mereka tentang wabah itu.

"Jalur yang mungkin dari spesies hewan asli apapun sampai ke pasar Huanan bisa mengambil jalur yang sangat panjang dan berbelit-belit yang melibatkan juga pergerakan lintas batas," ucap Ketua Tim Peneliti WHO, Peter Ben Embarek Embarek dalam jumpa pers yang berlangsung hampir tiga jam. Embarek mengatakan proses identifikasi asal-usul virus corona mengarah pada reservoir alami kelelawar, tetapi kecil kemungkinannya mereka berada di Wuhan.

(/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads