Kampanye Tak Bawa Apa-apa, Desmond Kebanjiran SMS

Kampanye Tak Bawa Apa-apa, Desmond Kebanjiran SMS

- detikNews
Senin, 23 Mar 2009 13:50 WIB
Jakarta - Mendulang suara di daerah pemilihan Kalimantan Timur (Kaltim) bagi Desmond J Mahesa jelas perjuangan berat. Sebab pengacara itu mengaku hanya bawa diri saja.

"Saya nggak bawa apa-apa. Saya hanya memperkenalkan diri di dapil saya," cerita caleg Gerindra nomor urut 1 ini saat berbincang dengan detikcom, Senin (23/3/2009).

Desmond mengatakan, perjuangannya untuk mendapat kursi di DPR boleh jadi tidak mudah. Dia harus bersaing dengan calon-calon lain yang sangat royal kepada masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dapil saya kan Kalimantan Timur, di sana itu sangat bertabur uang saat pemilihan-pemilihan seperti Pilkada. Jadi ya posisi saya, gampang-gampang susah," ujarnya sembari tertawa.

Desmond juga mengaku banyak menerima SMS maupun telepon yang meminta 'jatah' dari masyarakat. "Ada yang telepon juga minta. Ya saya bilang saja kalau cara saya nggak seperti itu, tapi saya janji akan menjadi wakil rakyat yang terus mendampingi rakyat selama 5 tahun. Saya nggak cuma akan datang sekali dalam 5 tahun," katanya.

Namun mantan aktivis yang pernah menjadi korban penculikan di era Orde Baru itu mengaku senang karena banyak masyarakat yang akhirnya mengerti. "Ya banyak juga yang mengerti tapi ada juga yang marah-marah karena saya nggak ngasih apa-apa," ujarnya.

Demi berkampanye, Desmond juga mengaku lebih banyak menghabiskan waktu di Kaltim. Untuk sementara, Desmond pun meninggalkan urusan persidangan di pengadilan.

"Kalau advokasi, saya tinggalin dulu, biar teman-teman yang gantiin sementara. Saya fokus dulu di pemilu legislatif," katanya.

Lalu apakah Anda optimistis terpilih? "Nggak tahu juga. Kita lihat saja nantilah," jawab Desmond terbahak.

(ken/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads