Hal itu dikatakan artis Dorce Gamalama alias Bunda Dorce pada konferensi pers di Ruang Nusantara KBRI Den Haag, Jumat (15/8/2008). Dorce dan sederetan artis dari Jakarta datang ke Belanda untuk tampil pada Pesta Rakyat dan Festival Kebudayaan di Wassenaar, Minggu (17/8/2008).
Dorce menjelaskan mengapa tidak semua orang bisa menerima kemerdekaan RI, sebab kemerdekaan itu menimbulkan kesedihan pada sebagian orang lain. Bagi orang Belanda lepasnya Indonesia itu menimbulkan bekas luka, apalagi diiringi dengan revolusi fisik. Bagi bangsa Indonesia luka-luka itu lebih parah lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dorce sendiri mengaku tidak melakukan persiapan khusus untuk pertunjukannya besok. Bagi Dorce berhadapan dengan penonton asing maupun bangsa sendiri sama saja. Diperkirakan penonton WNI, warga Belanda dan asing lainnya, serta generasi Indo (darah campuran Indonesia da asing) akan mencapai sekitar 6.000-an, mengacu pada tahun lalu.
Artis lainnya yang juga akan tampil menghibur antara lain Ira Anisa, Mozza Fani Meilani, Rhere, Andre Hehanusa, dan puluhan penari. (es/es)











































