Muhammadiyah Gelar Forum Perdamaian Senilai Rp 5 M

Jakarta - Banyaknya kekerasan yang terjadi di dunia, baik akibat perbedaan ideologi maupun kepentingan ekonomi, membuat Muhammadiyah prihatin.

Untuk mencari solusi persoalan tersebut PP Muhammadiyah akan menggelar The 2nd World Peace Forum dengan tema Menyoal Aspek-Aspek Kekerasan: Apa Yang Kita Lakukan.

"Kita prihatin dengan banyaknya kekerasan yang terjadi dengan berbagai latar belakang penyebab. Ini harus diatasi. Kalau tidak, akan merusak perdamaian dunia," kata Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin dalam konferensi pers di kantor PP Muhamadiyah, Menteng, Jakarta, Minggu (22/6/2008).

Menurut Din, acara ini akan diikuti oleh 220 tokoh dunia dan nasional dari berbagai disiplin ilmu. Rencananya acara ini akan dibuka oleh Presiden SBY tanggal 24 Juni di Hotel Sultan dan ditutup oleh Wapres Jusuf Kalla di Istana Wapres tanggal 26 Juni.

"Hampir 110 tokoh dunia dan 110 tokoh nasional sudah konfirmasi hadir, mereka tidak hanya dari kelompok religious leader tetapi juga dari tokoh politik, bisnis, ekonomi, intelektual dan media," terang Din.

Din menambahkan acara ini juga akan diramaikan oleh para pemimpin negara yang menyampaikan pesan baik langsung atau pun melalui perwakilannya seperti Perdana Menteri (PM) Australia Kevin Rudd, PM Rusia Vladimir Putin dan tokoh-tokoh dunia lainnya.

Acara ini diperkirakan menelan biaya 5 miliar rupiah. Seluruh kebutuhan peserta, baik akomodasi maupun transportasi, ditanggung oleh panitia.

"Acara ini menghabiskan sekitar USD 500 ribu, sekitar 5 miliarlah. Semua peserta kami beri tiket dan akomodasi hotel. Tidak ada anggaran sepeser pun oleh pemerintah," pungkas Din.

(yid/nrl)