"Kami kira ini merupakan tugas aparat untuk mengklarifikasi," ujar aktivis AKKBB Nong Darol Mahmada pada detikcom, Senin (16/6/2008).
Nong juga membantah pria berpistol tersebut adalah salah satu anggota jaringan AKKBB. Namun Nong mengaku tidak menutup kemungkinan aksi damai yang dilakukan AKKBB tersebut disusupi pihak-pihak tertentu.
"Massa aksi kita kan cair, siapa pun sebenarnya boleh ikut aksi, tapi kita tidak mungkin mempersenjatai diri seperti itu," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya kita mengira orang itu adalah aparat, karena postur tubuhnya. Namun ternyata Polri membantah orang tersebut adalah intel, jadi kami menunggu saja," ungkap perempuan ini.
(rdf/nrl)