"Jadi ada 3 orang penggali. Koordinatornya Mamat dan 2 rekannya dari Brebes, Jawa Tengah. Kita telah periksa mereka sebagai saksi. Mereka tahunya lubang itu untuk resapan air," kata Kapolsek Jagakarsa Kompol Udik Tanang kepada detikcom, Selasa (10/6/2008).
"Kita juga telah minta mereka menunjukkan lubang yang digali. Mereka tunjuk, di sini dan memberitahu ukuran lubang itu," lanjut dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Suami Susan, Hermanto, menyuruh Paiman, pembantunya, untuk mencari penggali tanah. Paiman lantas meminta para penggali tanah menggali lubang dengan lebar 50 centimeter, panjang 2 meter dan kedalaman 2 meter.
Paiman beralasan, lubang itu untuk resapan air. Ternyata lubang itu digunakan untuk mengubur Susan. Susan dikubur di halaman rumahnya di Perumahan Tanjung Mas Raya Blok A4 nomor 14, Jakarta Selatan, 15 bulan silam.
Susan dikubur dengan posisi tangan diikat ke belakang, kaki juga diikat. Dimasukkan ke dalam plastik, kemudian dilakban, dibungkus sarung, kemudian kepalanya dibungkus plastik, baru dimasukkan dalam karung. (aan/nrl)