New Baroness saat itu tengah berada dalam pelayaran menuju pelabuhan Kanmon di Hibikinada, Prefektur Yamaguchi Jepang. Demikian rilis KJRI Osaka pada detikcom, Kamis (24/4/2008).
Berdasarkan laporan dari kapten kapal, sekitar pukul 17.45 waktu setempat, Halomoan yang tengah berada di geladak kapal tersapu ombak besar dan terlempar ke laut. Halomoan ditemukan dalam keadaan tewas dan baru dapat diangkat ke kapal pada pukul 19.00.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Mozes Tandung Lelating, Acting Konsul Jenderal RI di Osaka yang membawahi prefektur Kochi, KJRI menerima pemberitahuan dari Japan Coast Guard Kochi pada hari Selasa pagi.
KJRI langsung mengirim staf ke Kochi yang berjarak sekitar 300 km dari Osaka untuk menerima laporan visum dan mengurus pemulangan jenazah ke Indonesia. Laporan visum yang ditandatangani oleh Dr Kento Kurozumi dari Kochi Medical Care Center memastikan bahwa penyebab kematian adalah karena tenggelam.
KJRI juga telah menghubungi agen kapal yang mengirim Halomoan dari Jakarta, serta agen kapal Sankyu Shipping di Tokyo serta keluarga almarhum di Indonesia guna mengambil langkah-langkah pemulangan jenazah ke Indonesia serta untuk memastikan keluarga almarhum menerima hak-hak sebagaimana mestinya.
Menurut rencana, jenazah akan dibawa dari Kochi ke Kansai International Airport hari ini, untuk kemudian diterbangkan ke Indonesia pada hari Jumat, 25 April 2006. (nrl/ana)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini