RI Punya 18 Pesawat MD-80, 3 Masih Dikandangkan

RI Punya 18 Pesawat MD-80, 3 Masih Dikandangkan

- detikNews
Kamis, 10 Apr 2008 19:48 WIB
Jakarta - American Airlines mengandangkan 300 pesawat MD-80 karena ada masalah sistem kabel yang bisa menimbulkan arus pendek. Di Indonesia ada 18 pesawat serupa, 3 diantaranya masih dikandangkan.

Pesawat keluaran pabrik McDonald Douglas itu seluruhnya dimiliki maskapai Lion Air dan anak perusahaannya Wings Air.

"Lion dan Wings masih menggunakan 18 pesawat, 15 sudah melakukan perawatan dan perbaikan. Sementara 3 lagi masih di dalam hanggar untuk dilakukan perbaikan," ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik Departemen Perhubungan Bambang S Ervan kepada detikcom, Kamis (10/4/2008).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Bambang, Dephub sudah menerima surat edaran dari Federal Aviation Administration (FAA) Amerika Serikat sejak tahun 2006. Edaran itu menyebutkan agar semua pesawat MD-80 dilakukan pemeriksaan dan perbaikan, terutama sistem perkabelan di tangki bahan bakar agar tidak ada pengelupasan.

"15 Pesawat yang terbang itu sudah dilakukan pemeriksaan saat C-check rutin. Ditjen Perhubungan Udara juga sudah ambil sampel 1 pesawat untuk diperiksa," kata dia.

Pemeriksaan acak tersebut juga akan terus dilakukan Ditjen Perhubungan udara terkait sistem kabel di tangki bahan bakar.

FAA hari ini menemukan masalah sistem kabel yang berpotensi menimbulkan arus pendek di pompa bahan bakar, pada lebih selusin pesawat American Airlines.

American Airlines pun diminta memperbaiki pesawat MD-80 dan mengandangkan 300 pesawatnya. Akibatnya maskapai tersebut membatalkan 1.000 penerbangan yang telah dijadwalkan. (nwk/fay)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads