Rombongan yang dipimpin Yuddy Chrisnandi dari FPG itu bertemu dengan Akbar Tandjung di kantor Akbar Tandjung Institute di Kompleks Liga Mas Indah, Blok B No A 1, Jl Pancoran Indah Raya, Perdatam, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (8/4/2008) pukul 14.10 WIB.
Selain Yuddy Chrisnandi, hadir juga Rama Pratama (PKS), Ario Widjanarko (FKB), Syahrin Hamid (FKB), Agus Purnomo (FPKS), Ruth Nina Kedang (PDS) dan Anna Muawanah. Kedatangan mereka, menurut Yuddi, merupakan agenda Kabinet Bayangan yang telah ditentukan untuk melakukan silaturahmi dengan sekitar 10 tokoh nasional dan kali ini bertemu dengan mantan Ketua DPR Akbar Tandjung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akbar, menurut Kabinet Bayangan, merupakan salah satu tokoh nasional yang memiliki pengalaman di parlemen dan jabatan di tiga pemerintahan. Makanya, pengalaman tersebut diharapkan bisa jadi masukan bagi Kabinet Bayangan.
"Harapan saya, saudara yang memposisikan diri di Kabinet Bayangan, tentunya anda adalah alternatif dari posisi yang formal dan sebagai kekuatan alternatif dan penyeimbang," jelas Akbar dalam memberikan pandangannya.
Akbar juga menilai positif tentang pembentukan Kabinet Bayangan tersebut di era demokratis saat ini. Lembaga tersebut merupakan terobosan politik, setidaknya dapat memberi kontribusi dan ide-ide baru dalam kaitan ruang lingkup tugas di DPR.
"Ini justru memperkaya pendidikan politik masyarakat dan saudara harus punya komitmen untuk menjalankan tugas anda di dalam fungsi yang ada di DPR," tandasnya lagi. (zal/aba)