Suaka Margasatwa Muara Angke Benteng Terakhir Jakarta

Suaka Margasatwa Muara Angke Benteng Terakhir Jakarta

- detikNews
Minggu, 24 Feb 2008 15:03 WIB
Jakarta - Lahan konservasi seluas 25,02 hektar di Suaka Margasatwa Muara Angke adalah benteng terakhir DKI Jakarta dalam melawan abrasi air laut dan naiknya gelombang pasang.

Di Suaka Margasatwa Muara Angke (SMMA)Β  ini masih tumbuh jenis tumbuhan bakau, pidada, apiapi dan nipah yang berfungsi sebagai green belt bagi kota Jakarta.

"Bakau juga bisa menetralisir racun dari limbah," ujar petugas Polisi Hutan Resijati Warsito (50) kepada detikcom di SMMA, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Minggu, 24/2/2008.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Suaka Margasatwa Muara Angke yang terjepit gedung gedung perkantoran dan perumahan mewah ini sesungguhnya memiliki nilai sangat penting bagi kota Jakarta. "Kawasan ini menghasilkan oksigen bagi Jakarta," jelas Jati.

SMMA juga merupakan habitat bagi puluhan satwa liar. Monyet ekor panjang, biawak, burung burung pantai dan ular sanca, adalah beberapa diantaranya.

SMMA juga kini menghadapi beberapa permasalahan. Sampah yang terbawa aliran kali angke dan menyangkut di akar akar bakau dapat membahayakan kelangsungan hidup tumbuhan itu. (rdf/iy)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads