Saat itu Zaky tengah melakukan rekonstruksi pembunuhan dan mutilasi yang dilakukan terhadap kekasihnya yang tengah hamil 4 bulan itu.
Adegan yang dipraktikkan Zaky yang membuatnya jadi sasaran warga adalah saat dia berjalan dari losmen menuju Sungai Kresek yang berjarak 50 meter di belakang losmen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Begitu melihat sosok Zaky, Kamis (21/2/2008), warga langsung emosi. "Mampus! Mampus lu!" teriak warga yang menguntit Zaky.
Adegan rekonstruksi itu disaksikan pengacara keluarga Atikah, Rizky Rahmawati. Dia mendukung upaya itu. "Ini kan untuk kebutuhan pengadilan, itu tugas polisi kita lihat saja nanti di sidang," katanya.
Zaky adalah tersangka satu-satunya pembunuh Atikah yang sudah dipacarinya sekitar 6 bulan. Kepada Atikah dan keluarganya, dia mengaku mahasiswa Universitas Trisakti dan sedang magang di Citibank.
Atikah terbuai bujuk rayu pedagang nasi goreng di Ciledug, Tangerang itu. Begitu tahu kekasihnya hanya pedagang nasi goreng, Atikah langsung murka. Dia langsung membuat janji dengan Zaky untuk membicarakan kelangsungan hubungan mereka.
Zaky yang telah memiliki istri di kampungnya kemudian membawanya ke Losmen Bulan Mas. Di losmen ini keduanya bertengkar hebat setelah sebelumnya melakukan hubungan suami istri. Pertengkaran itu berakhir dengan kematian Atikah. Tubuh wanita itu kemudian dipenggal di bagian leher.
(umi/nrl)











































