"Memang selama ini kita sama-sama tahu ada yang sedikit kebablasan. Pantai Indah Kapuk itu sebenarnya buat parkir air dulu," ungkap Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Departemen Pekerjaan Umum, Iwan Nursjirwan, dalam jumpa pers di kantornya, Jl Pattimura, Jakarta Selatan, Senin (4/2/2008).
"Dulu Kapuk itu rawa-rawa. Air dari Jakarta nampung ke situ. Kalau laut pasang, ya ke situ. Nanti baru dia ke luar. Karena sekarang ditutup, tentu airnya terhambat dan balik ke belakang," kata Iwan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jikalau memang Pak Gubernur ingin menghentikan reklamasi itu, tentu kita sangat men-support sekali," kata Iwan.
(aba/nrl)