'Tampar' Hillary, New York Post Dukung Obama

'Tampar' Hillary, New York Post Dukung Obama

- detikNews
Jumat, 01 Feb 2008 10:45 WIB
New York - Hillary Clinton bagaikan mendapat tamparan di wajahnya. Bukannya mendukung dirinya, media ternama New York, New York Post, malahan mendukung rivalnya, Barack Obama dalam pencalonan kandidat presiden AS untuk Partai Demokrat.

Padahal Hillary yang menjadi Senator New York itu yakin akan mendapat banyak dukungan di negara bagian itu.

Menurut New York Post, Obama yang merupakan senator Illinois itu "mencerminkan awal yang segar". Demikian seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (1/2/2008).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami mengimbau para pemilih untuk memilih Obama, seorang kandidat yang memang belum teruji, namun lebih disukai daripada senator dari New York itu," demikian pernyataan surat kabar tersebut menyinggung Hillary.

Media tersebut menulis, mereka tidak menginginkan terulangnya kembali era Presiden Bill Clinton yang penuh skandal. Menurut koran yang dimiliki Rupert Murdoch tersebut, kepemimpinan Hillary tidak akan banyak berbeda dari kepemimpinan suaminya.

Meski New York Post mengaku menyimpan sejumlah keraguan akan kepemimpinan Obama, namun yang penting dia bukan bagian dari Clinton. "Dia (Obama) tetap merupakan orang yang sangat pintar, yang punya catatan sebagai seorang konsiliator. Dan lagi, dia bukan tim Clinton. Itu punya arti sangat besar," tulis New York Post .

Meski tidak mendapat dukungan dari media tersebut, Hillary masih bisa tersenyum. Sebab sebelumnya, harian New York Times, yang tak lain merupakan rival New York Post, menyatakan dukungannya untuk Hillary. (ita/sss)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads