Sumber Inspirasi dan Arogansi

Artis & Guru Spiritual (2)

Sumber Inspirasi dan Arogansi

- detikNews
Kamis, 31 Jan 2008 12:49 WIB
Jakarta - Dhani merasa bersyukur buah karyanya berhasil mengukuhkan eksistensi Dewa di pentas musik Indonesia. Tidak hanya itu, obsesi Dhani untuk mempunyai 'negara cinta' juga berhasil diraih. Semua artis yang berada dalam naungan manajemen Republik Cinta yang dikelolanya mendapat respon positif dari publik.

Kontemplasi perjalanan spriritual Dhani menggiring Dewa mengalami evolusi dalam konsep bermusik. Tema-tema cinta yang dominan diusung Dewa pada periode awal, kini berganti haluan pada konsep sufi, filsafat, kritik sosial, dan humanisme.

Pergeseran haluan ini buah dari pertemuan Dhani dengan Faiz M, seorang habi dari Malang, Jawa Timur, sosok yang dianggap Dhani punya ilmu yang mumpuni dalam agama Islam. Dhani memang banyak mendatangi sejumlah kiai. Sejak 1994, ketika Dewa19 tur ke sejumlah daerah, Dhani sering mampir ke kiai-kiai di daerah-daerah tersebut. Baru pada tahun 2000, ia bertemu dengan Habib Faiz.

Setelah pertemuan itu, Faiz dianggap Dhani sebagai guru spiritual sekaligus teman diskusi. Nama Faiz pun dimunculkan saat Dewa merilis album Bintang Lima. Nama Faiz selalu muncul di daftar 'thanks to' paling awal atau bahkan di credite title untuk ide penulisan lirik dan cover album Dewa.

Saking kagumnya kepada sang guru, apapun yang dikoleksi sang guru pasti menjadi bagus bagi Dhani. Salah satu bukti adalah rumah Dhani yang berada dijalan Pinang Emas, Pondok indah Jakarta selatan. Rumah gabungan nuansa ini memang diarsiteki oleh Dhani sendiri namun modelnya yang digabung pernah dibangun di daerah Cirebon pada tahun 1920-an.

"Ide rumah ini setelah saya melihat salah satu buku yang dikoleksi oleh Bang Faiz," papar pria kelahiran Jakarta, 26 Mei 1972 itu, kepada detikcom.

Dhani mengaku, melalui guru spirutualnya, ia semakin tahu bahwa ajaran-ajaran agama memiliki pecahan-pecahan yang banyak. Ia pun lantas menukil sebuah hadis yang menyatakan, umat akan terpecah-pecah. Kaum Majusi menjadi 71 aliran, Nasrani jadi 72 aliran, sedangkan umat Islam terpencar 73 aliran.

Keterangan hadis itu lantas menjadi inspirasi bagi Dhani dalam mencipta lagu. Akhirnya lahir lagu Kuldesak. "Lagu itu merupakan doa saya, supaya saya tidak salah aliran. Makanya dalam liriknya ada kalimat, tunjukkan jalan yang benar agar tak tersesat di persimpangan jalan," imbuh Dhani.

Kedekatan seorang musisi dengan kalangan spiritual bukan hal aneh lagi. Jhon Lennon, vokalis grup legendari Beatles, juga dikenal dengan dekat seorang spiritualis asal India bernama Maharishi Mahesh Yogi. Syair-syair Lennon kemudian banyak berubah setelah bertemu dengan guru spiritualnya itu. Lennon berubah haluan dalam hal penciptaan lirik lagu menjadi lebih religius.

Pernah suatu ketika, John Lenon menuai kritik tajam yang berbuntut pembakaran album-album The Beatles. Pasalnya Lenon menyatakan, The Beatles lebih besar daripada Yesus.

Secara kebetulan, pengalaman hampir sama juga yang dialami grup Dewa saat cover albumnya dianggap melecehkan Islam. Beberapa ormas, seperti Front Pembela Islam (FPI) pernah melakukan protes terhadap Dewa dan melaporkannya ke polisi. Tapi protes itu perlahan sirna setelah Dhani menjelaskan alasannya terkait cover tersebut. Walaupun sempat menuai protes, nama Dewa tetap berkibar. Lagu-lagunya pun tetap hits di pasaran.

Sayangnya sukses Dhani dalam bidang seni, tidak diikuti kesuksesan rumah tangga. Guru spiritual menjadi sumber isnpirasi dalam mencipta lagu. Tapi di sisi lain, pengetahuan agama yang didapat dari sang guru spriritual ini juga menjadi sumber rujukan bagi Dhani untuk bersikap arogan dalam berumah tangga.

Dhani berulang kali menyatakan, sesuai syariat Islam, dialah imam dalam keluarga. Maka itu istri yang baik harus tunduk patuh kepada suami. Dhani merujuk Surat Annisa ayat 34 untuk membenarkan tindakannya tersebut. Ia bahkan juga menempel tulisan surat Annisa ayat 34 itu di tembok rumahnya. "Ini agar Maia bisa sadar dan tahu akan kodratnya sebagai wanita dan ibu dari anak-anaknya," kata Dhani.

Maia yang menilai sikap arogansi Dhani terlalu berlebihan akhirnya memilih menggugat cerai sang suami. "Bagi saya berpisah dengan damai lebih indah ketimbang bersatu tetapi harus bersiteru terus," ucap Maia. (ron/ddg)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads