Kapal Perang Hasanuddin dari Belanda Tiba di Jakarta

Kapal Perang Hasanuddin dari Belanda Tiba di Jakarta

- detikNews
Selasa, 29 Jan 2008 16:58 WIB
Jakarta - KRI Hasanuddin-366 tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (29/01/2008). KRI ini merupakan salah satu dari empat kapal perang yang dipesan pemerintah Indonesia dari Belanda.

KRI Hasanuddin-366 merupakan kapal kedua dari jenis kapal perang Perusak Kawal Berpeluru Kendali Kelas Sigma Milik TNI AL. Nama KRI Hasanuddin diambil dari nama Sultan Hasanuddin, Raja Gowa XVI. Demikian siaran pers dari Armabar yang diterima detikcom.

Kedatangan kapal perang jenis korvet Sigma Class disambut langsung oleh Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Barat (KAS Armabar) Laksamana Pertama TNI Budhi Suyitno bersama Komandan Lantamal III Laksma TNI Bambang Suwarto serta sejumlah pejabat teras Koarmabar, Lantamal III serta para Komandan Satuan dan Kapal Perang di jajaran Koarmabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedatangan KRI Hasanuddin-366 yang dikomandani Letkol Laut (P) I Gusti Kompiang Aribawa tersebut merupakan wujud pengembangan kekuatan alat utama sistem senjata TNI AL. Selain itu juga sebagai aktualisasi dari adanya penandatanganan kontrak kerja sama 7 Januari 2004 antara Pemerintah RI dengan pihak Pemerintah Belanda dari perusahaan Galangan Kapal Schelde Naval Shipbuilding Member of Damen Group dalam rangka pembuatan empat unit kapal perang jenis corvette sigma class.

Desain bangunan kapal dirancang secara unik sesuai dengan bentuk dan model sigma sebagai singkatan dari Ship Integrated Geometrical Modularity Approach.

Secara rinci data kapal yaitu KRI Hasanuddin-366, Sebagai Naval Patrol Vessel, mampu menembus segala cuaca. Kapal ini memiliki bobot 1.600 ton, panjang geladak utama 90 meter, draft  3,46 meter, lebar  12,2 meter, tinggi 8,2 meter, kecepatan jelajah 25,2 knot, daya dorong 2 X 7.400 hp, kemampuan tempur atau persenjataan terdiri dari   Anti Serangan udara,  Anti kapal atas air, Anti Kapal Selam, Perang  Electronika, jumlah ABK 80 orang, rute pelayaran 18 Desember 2007 pukul 11.00 dari Amsterdam Belanda - Malaga - Napoli - Port Said - Jeddah - Jibouty - Goa - Belawan - Tg Uban - Jakarta - Surabaya.
(asy/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads