KRL Ciliwung Blue Line Harus Jadi Prioritas Pembangunan 2008

KRL Ciliwung Blue Line Harus Jadi Prioritas Pembangunan 2008

- detikNews
Senin, 31 Des 2007 15:54 WIB
Jakarta - KRL lingkar kota Ciliwung Blue Line perlu mendapat prioritas pengembangan 2008. Sebab, angkutan massal berbasis rel lebih cocok daripada angkutan berbasis jalan raya untuk mengatasi kemacetan.

"KRL Blue Line walaupun terlambat dan punya beberapa kekurangan, perlu mendapat prioritas karena efektif," ujar pengamat transportasi F Trisbiantara dalam jumpa pers Refleksi Transportasi 2007 di Gedung Ranuza, Jl Timor, Jakarta Pusat, Senin (31/12/2007).

Kekurangan yang dimaksud adalah kurangnya armada yang beroperasi. Ciliwung Blue Line baru beroperasi satu kereta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau bisa datang setiap 10 menit, tentu sangat menarik," imbuh Tris.

Menurut Tris, agar optimal beroperasi, sistem KRL lingkar kota harus terintegrasi dengan busway, baik penataan shelter ataupun operasional pembelian tiketnya.

"Tiketnya perlu dibuat terusan, jadi yang naik kereta atau busway bisa langung dan tidak perlu beli tiket lagi," kata Tris.

Sementara itu Direktur Institut Studi Transportasi (Intrans) Darmaningtyas menambahkan, perlunya penambahan jalur kereta api sampai Tambun, Bekasi. "Sekarang baru sampai Kota Bekasi, yang di Tambun nggak bisa naik. Kalau sampai Tambun, para penumpang nggak usai naik angkutan dulu," kata dia.
(fay/ken)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads