Gazper, Geng Gerakan Separatiz Penerus Rese Timpuk

Jakarta - Pekan lalu kita dikejutkan dengan berita tindak kekerasan yang dilakukan kakak kelas SMA 34 terhadap adik kelasnya. 5 Siswa yang tergabung dalam Geng Gazper ini pun sudah menjadi tersangka. Seperti apa kisah Gezper?Menurut penuturan alumni SMA 34, Geng Gazper merupakan penerus dari Geng Rezteam alias Rese Timpuk. Gazper merupakan kepanjangan dari Gerakan Separatiz Penerus Rezteam atau Gerakan Sizwa Pejuang Renovasi.Tujuannya, menyatukan kekompakan SMA 34 dan menghilangkan senioritas. Suatu cita-cita yang mulia."Kita juga mau ikutin tren sekolah lain yang punya nama angkatan," kata Putra, alumni angkatan 1999, saat berbincang dengan detikcom, Selasa (13/11/2007).Akhirnya, angkatan 1998 SMA 34 pun membentuk Rezteam pada 12 September 1998. Artinya, 'Rese Timpuk'. Kesannya memang sangat negatif."Tapi konsep tawuran kita itu, kalau diserang, baru kita bales timpuk. Bukannya cari gara-gara," elak Putra.Kegiatan Rezteam ini tidak tawuran melulu. Kegiatan positif pun sering dikerjakan, seperti bermain basket dan sepakbola bareng, serta nongkrong di daerah Pondok Labu. "Yang pasti kita kompak dan solid," tuturnya.Namun, kegiatan Rezteam ini kosong pada 1999. "Anak 1999 cenderung main sendiri. Jarang gabung sama seniornya," jelasnya.Melihat kekosongan itu, Rezteam pun mencari penerus pada angkatan 2000. Para senior mengusulkan untuk membentuk suatu nama angkatan dan meneruskan tradisi Rezteam. Usulan Rezteam ini pun ternyata disetujui hampir seluruh angkatan 2000 yang berjumlah sekitar 300 siswa. Akhirnya, para senior itu menamakan angkatan 2000 sebagai Gazper alias Gerakan Separatiz Penerus Rezteam atau Gerakan Sizwa Pejuang Renovasi. Disebut renovasi karena saat itu gedung sekolah baru saja direnovasi total.Untuk mencirikan diri sebagai Gazper, mereka pun lantas membuat jaket angkatan.Tidak mau kalah juga dengan SMA 70 yang juga memiliki nama angkatan untuk ceweknya, Gazper pun punya pendamping, Cheeze.Menurut Putra, untuk melanjutkan konsep Gazper di angkatan yang baru, para pendiri Gazper tidak menggunakan cara-cara kekerasan. "Kita lebih mengedepankan bagaimana mereka dapat kompak lewat kegiatan-kegiatan," jelasnya.Tidak seperti SMA 70 yang selalu berganti nama, nama Gazper ini terus berlanjut hingga saat ini. Hal ini karena saat angkatan 2001 terlibat tawuran, mereka meminta kepada para seniornya untuk tetap menggunakan nama Gazper sebagai ciri mereka. Akhirnya para senior pun setuju. Dan pada 2007 ini, SMA 34 menamakan dirinya Gazper X. Ingin bernostalgia tentang geng sekolah? Atau sekadar diskusi? Silakan di detikForum. (ary/sss)