Menjaring Geng Motor, Lengan Kiri Bripda Regi Patah

Menjaring Geng Motor, Lengan Kiri Bripda Regi Patah

- detikNews
Minggu, 28 Okt 2007 20:19 WIB
Bandung - Lengan kiri Bripda Regi Marwan Gustaman patah. Tak cuma itu, tulang telapak tangan kirinya juga remuk. Belum lagi memar di hidung dan lututnya. Semua luka itu diperoleh polisi berusia 21 tahun tersebut setelah ditabrak oleh seseorang yang diduga anggota geng motor.Kepada detikcom di kediaman orangtuanya, Jalan Sapan RT 2 RW 3, Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Minggu Sore (28/10/2007), Regi menceritakan bagaimana peristiwa itu terjadi. Sabtu malam 27 Oktober sekitar pukul 20.00 WIB, Regi dan 30 rekan sesama polisi berkeliling untuk berpatroli. Kegiatan ini, kata Regi, sudah biasa dilakukan karena pada malam minggu biasanya geng motor sering berulah.Sekitar pukul 22.00 WIB, patroli polisi mendapat informasi adanya ulang geng motor di Jalan Pembangunan, Garut, Jawa Barat. Polisi pun langsung meluncur ke lokasi yang disebutkan. Namun saat tiba di lokasi, polisi hanya menemukan 6 sepeda motor yang diparkir."Saat akan mengangkut motor-motor itu ke mobil patroli, tiba-tiba datang segerombolan orang dengan mengendarai 15 motor tanpa menyalakan lampu," cerita Regi.Mungkin karena kaget ada polisi, lanjut Regi, motor-motor tersebut mengerem motornya secara mendadak dan mereka saling bertabrakan. "Salah satu motor sepertinya terhindar dari tabrakan. Dia membanting kiri di mana saya sedang berjalan. Dengan kecepatan tinggi dan menabrak badan bagian saya. Saya terbanting," ujar Regi sambil memegangi tangannya yang sakit.Sesaat setelah ditabrak tersebut, Regi mengaku sempat berdiri. Namun, dia kaget saat tangan kirinya ternyata tidak bisa diangkat."Saya langsung dibawa ke RSUD Slamet. Tadi pagi saya dibawa ke Bandung untuk pengobatan alternatif ke bengkel tulang," tutur Regi.Ketika dikonfirmasi mengenai informasi dari Kapolres Garut AKBP Eko Budi Sampurno bahwa patroli itu dilakukan karena ada pengrusakan rumah oleh anggota geng motor sekitar pukul 00.00 WIB, Regi mengaku tidak mengetahui adanya pengrusakan rumah itu."Sekitar pukul 22.30 WIB, saya sudah di rumah sakit," katanya. (ern/ken)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads