Gengster Motor Garut yang Ditangkap dari Brigez dan XTC
Minggu, 28 Okt 2007 14:50 WIB
Garut - Polisi Garut menahan 42 anggota geng motor beserta 31 motor mereka. "Dari hasil pemeriksaan, mereka tergabung dalam geng motor Brigez dan XTC," ujar jelas Kapolres Garut AKBP Eko Budi Sampurno kepada detikcom, Minggu (28/10/2007).Yang memprihatinkan, mereka yang ditahan banyak yang masih remaja. Mereka duduk di bangku SMP dan SMA, ada juga yang mahasiswa.Gengster motor itu dibekuk polisi Garut setelah terlibat bentrokan. Mereka menolak dirazia polisi. Razia itu dilakukan untuk mencari pelaku penyerangan rumah warga di Tarogong, Garut.Apa motif pelemparan rumah warga di Tarogong, belum diketahui jelas. "Anak pemilik rumah merupakan salah satu anggota geng motor," ujar Kapolres. Kapolres belum bisa memastikan siapakah yang melakukan pelemparan, anggota Brigez atau XTC. "Kami masih melakukan pengembangan penyelidikan," ujarnya.Sebagai informasi, geng motor XTC atau Exalt to Coitus didirikan sekitar tahun 1982. Lebah jadi pilihan mereka untuk melambangkan solidaritas antar anggota. Gambar hewan penghasil madu ini berada di tengah-tengah bendera mereka yang berwarna putih-biru muda-biru tua (dari atas ke bawah-red). Mereka kini mendirikan Sexy Road Indonesia, yaitu kumpulan XTC se-Indonesia yang berpusat di Bandung. Pada era 80-an juga lahir geng motor Brigez atau Brigade Seven di SMA 7 Bandung. Geng ini menjadi rival terberat XTC. Awalnya, anggotanya hanya sekitar 50 motor. Kini pengikutnya mencapai ribuan motor. Simbol kelompok ini adalah kelelawar hitam. Nama Brigez sering dipelesetkan menjadi Brigade setan atau Brigade senja, karena mereka sering nongkrong saat senja.
(nrl/nrl)