Kabinet Bayangan Tak Punya PM & Menko Agar Semua Menteri Sejajar
Rabu, 26 Sep 2007 07:55 WIB
Jakarta - Kabinet bayangan tak dipimpin presiden, wakil presiden, perdana menteri atau menteri koordinator. Hal itu agar anggota kabinet bayangan terlihat kompetensinya."Rapat memutuskan, tidak perlu ada perdana menteri (PM). Tidak ada presiden, wakil presiden dan menteri koordinator bayangan. Itu agar semua menteri-menteri equal dan terlihat kualitasnya," kata Yuddy Chrisnandi, koordinator Koalisi Muda Parlemen Indonesia yang menggagas kabinet bayangan, dalam perbincangan dengan detikcom, Rabu (26/9/2007).Selain itu, struktur kabinet juga dibuat lebih ramping. Beberapa pos kementerian yang sekarang ada di Kabinet Indonesia Bersatu pimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dihilangkan, misalnya pos Kementerian Olahraga dan Pemuda.Puluhan politisi muda lintas fraksi ini juga menggabungkan dua kementerian menjadi satu, seperti membentuk Kementerian Perindustrian dan Perdagangan. Kemudian, mereka juga menambahkan kewenangan tertentu seperti pada kementerian yang telah ada, seperti menambahkan urusan kemanusiaan pada Kementerian Sosial.Susunan kabinet ini pun masih akan disempurnakan dalam beberapa pertemuan lanjutan lagi. Lalu di mana "istana" tempat kabinet bayangan ini berkoordinasi? "Istananya masih kita cari," ujar Yuddy tergelak.
(aba/nrl)