Group CEO PT Paragon Technology and Innovation (ParagonCorp), Harman Subakat meraih dua penghargaan di ajang Marketeer of the Year (MOTY) 2025. Penghargaan tersebut, yakni The Best Industry Marketing Champion - Personal & Home Care Sector dan penghargaan tertinggi, Best of The Best Marketeer of the Year 2025.
Dari delapan penerima MOTY tahun ini, Harman didapuk sebagai yang terbaik. Penghargaan ini diberikan atas kiprah dan kontribusinya dalam memperkuat daya saing industri kecantikan Indonesia hingga mendapat tempat di kancah global.
Bagi Harman, inovasi selalu berakar pada nilai. Ia mengatakan kepemimpinannya menekankan penerapan identitas dasar Paragon, yakni niat baik, respek, intrapreneurship, gotong royong, pembelajar, perbaikan berkesinambungan, serta fokus pada pelanggan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Target pencapaian bisnis bukanlah tujuan utama, tetapi petunjuk yang mengarah pada keberhasilan berkelanjutan. Hal ini dicapai melalui penerapan nilai inti dan identitas dasar kami, dengan keyakinan bahwa bukan tumbuh untuk bermanfaat, namun bermanfaat untuk tumbuh," ujar Harman dalam keterangannya, Kamis (18/12/2025).
Capaian Paragon 5 Tahun Terakhir
Foto: dok. ParagonCorp |
Dalam lima tahun terakhir, Paragon mencatat pertumbuhan signifikan dan mengukuhkan posisi sebagai pemimpin pasar kosmetik Indonesia. Laporan lembaga riset independen Milieu Insight yang dirilis Campaign Asia pada September lalu menunjukkan Wardah menjadi brand kecantikan nomor satu di Asia Tenggara, menandai pengakuan global atas kekuatan brand lokal Indonesia.
Harman menegaskan relevansi menjadi fondasi strategi Paragon. Perusahaan terus meningkatkan efisiensi operasional, memperluas pasar, dan menghadirkan inovasi nyata. Salah satu buktinya adalah kelahiran tujuh brand baru dalam tiga tahun terakhir, yang menjadi upaya Paragon dalam memenuhi kebutuhan konsumen.
Di bidang teknologi, Paragon mengembangkan Microbiome Technology melalui riset dermatologi yang meticulous, advanced science, dan kolaborasi bersama berbagai skin expert dunia. Pendekatan ini menghasilkan solusi perawatan kulit yang efektif, berkualitas tinggi, dan sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia.
Paragon juga memperkuat kapabilitas R&D lewat pemanfaatan teknologi AI. Robot pintar 'RoboSkin' menjadi salah satu terobosan dalam pengembangan Skin Genomic Research. Dengan menganalisis ribuan data kulit perempuan Indonesia, algoritma AI ini mengeksplorasi DNA, gen, dan variasi genetik untuk menghasilkan formula skincare yang tepat berbasis karakteristik kulit masyarakat Indonesia.
Tak hanya itu, saat pandemi COVID-19 menekan penjualan Paragon, Harman turun langsung ke berbagai distribution center di Indonesia untuk memberi semangat kepada Paragonians di lapangan. Spirit kolaborasi dan ketangguhan inilah yang membawa Paragon bangkit dan mencetak hasil positif.
(prf/ega)











































