.webp)
Pemerintah Kabupaten Jember meraih lima penghargaan bergengsi di tingkat nasional dan regional dalam kurun waktu lima hari sejak 25-29 November 2025. Pertama pada ajang detikcom Awards 2025, Bupati Muhammad Fawait dinobatkan sebagai Tokoh Pendorong Pluralisme dan Kesejahteraan Pendidik Agama oleh detikcom.
Adapun penghargaan tersebut diberikan atas program Insentif Guru Ngaji dan Pengajar Agama Lintas Agama yang mampu menjangkau sebanyak 22 ribu pendidik. Program itu disoroti karena sifatnya yang inklusif dan mekanisme penyaluran dana yang transparan melalui transfer langsung, menjadikannya model nasional untuk penguatan harmoni dan kesejahteraan lintas agama.
Kedua, pada penghargaan Surya Award 2025, Pemerintah Kabupaten Jember meraih Surya Award 2025 di Surabaya dengan kategori Daerah Koperasi Go Internasional Jawa Timur. Prestasi tersebut didukung oleh keberhasilan Koperasi Merah Putih dan jejaring koperasi lokal yang menembus pasar ekspor dengan menjalin kemitraan bersama lebih dari 10 buyer internasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiga pada Forikan Jatim Award 2025, Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Jember dianugerahi penghargaan sebagai Forum Teraktif dalam Penyajian Data Stunting. Dalam hal ini, Jember dinilai berhasil mengintegrasikan gerakan peningkatan konsumsi ikan, yakni dengan menggunakan sistem validasi data yang efektif untuk mempercepat upaya penurunan angka stunting di wilayahnya.
Keempat, Pemkab Jember meraih STBM Award Pratama Peringkat 1 Nasional dari Kementerian Kesehatan RI. Capaian ini merupakan hasil dari keberhasilan Jember dalam mencapai 100 persen Desa ODF (Stop Buang Air Besar Sembarangan), pengembangan kewirausahaan sanitasi, dan penguatan pembiayaan sanitasi inklusif melalui kerja sama dengan lembaga keuangan mikro.
Kelima, pada KI Award Jatim 2025, Jember kembali meraih predikat Informatif dengan perolehan skor tinggi 98,11. Penghargaan ini menggarisbawahi komitmen Jember terhadap transparansi publik dan inovasi layanan informasi. Selain itu, dua desa Jember, yakni Desa Sidomukti (Menuju Informatif) dan Desa Sidomulyo (Informatif), juga turut diapresiasi.
Bupati Jember Fawait menegaskan kesuksesan tersebut adalah hasil dari kerja kolektif semua pihak di Jember. "Ini bukan semata-mata lantaran capaian pemerintah daerah, tetapi buah kerja kolektif warga Jember, pendidik agama, kader kesehatan, pelaku koperasi, hingga aparat desa," kata Gus Fawait dalam keterangannya, Kamis (11/12/2025).
Adapun raihan lima penghargaan dalam waktu singkat ini menempatkan Jember sebagai salah satu daerah dengan kinerja pemerintahan yang paling adaptif dan progresif di Indonesia sepanjang tahun 2025.
"Prestasi itu akan menjadi motivasi bagi Pemkab Jember untuk terus memperkuat tata kelola pemerintahan dan memastikan setiap program strategis berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.
(akd/ega)
