Polda Metro Dirikan Posko Pelayanan bagi Korban Tertabrak Mobil di SD Jakut

Polda Metro Dirikan Posko Pelayanan bagi Korban Tertabrak Mobil di SD Jakut

Taufiq Syarifudin - detikNews
Kamis, 11 Des 2025 13:16 WIB
Polda Metro Dirikan Posko Pelayanan bagi Korban Tertabrak Mobil di SD Jakut
Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri di RSUD Koja (Taufiq Syarifudin/detikcom)
Jakarta -

Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri mengambil langkah cepat untuk menangani kasus mobil operasional Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Kalibaru 01 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara. Polda Metro akan mendirikan posko pelayanan bagi keluarga para korban.

"Yang pertama adalah dari Polda Metro Jaya akan membuat posko pelayanan bagi keluarga korban. Nanti akan didirikan oleh Pak Kapolres Jakarta Utara dan Kabid Dokkes Polda Metro Jaya," ujar Irjen Asep Edi Suheri, di Jakut, Kamis (11/12/2025).

Terkait penanganan peristiwa kecelakaannya sendiri, Polda Metro Jaya mengirimkan tim untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Olah TKP dilakukan sebagai bagian dari penyelidikan, sekaligus untuk mengetahui kronologi dan motif insiden kecelakaan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan juga tadi saya sudah ke TKP, ya. Kita akan melakukan olah TKP. Saya akan tugaskan Dirlantas dan Dirreskrimum, ya, untuk memastikan tentang motif ataupun kejadian," jelasnya.

Kapolda mengatakan pihaknya akan menyampaikan update perkembangan penyelidikan kasus ini secara berkala kepada media. Ia menegaskan saat ini pihaknya fokus menangani para korban sebagai upaya untuk menyelamatkan jiwa para korban.

ADVERTISEMENT

"Langkah-langkah saat ini adalah kita memberikan pelayanan, ya, pelayanan kepada masyarakat, para siswa, para orang tua siswa, ya, orang tua korban," jelasnya.

Trauma Healing

Di samping itu, Polda Metro Jaya juga akan mengambil langkah pascakecelakaan ini, yakni pemulihan psikis para korban dan juga siswa lain yang menyaksikan kejadian tersebut.

"Dan juga kita akan jadwalkan, kita akan adakan kegiatan trauma healing. Trauma healing untuk para siswa-siswi, anak-anak kita yang ada di SD 01," imbuh dia.

Trauma healing akan dilaksanakan secepatnya dengan menggandeng Dinas Pendidikan. "Secepatnya akan dilaksanakan. Mungkin nanti akan bekerja sama dengan Pak Wagub, ya, dengan Pak Kadis Pendidikan," tuturnya.

Seperti diketahui, kecelakaan terjadi sekitar pukul 06.30 WIB pagi tadi saat para murid tengah berdiri di lapangan. Sopir mobil telah diamankan dan mengaku salah injak pedal hingga mobil menyelonong masuk dan menabrak murid-murid dan guru yang ada di lokasi.

Sebanyak 20 orang terluka akibat kejadian itu, 19 di antaranya masih dirawat di dua rumah sakit berbeda.

(mea/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads