Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Tengkulak Sawit di Pandeglang

Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Tengkulak Sawit di Pandeglang

Aris Rivaldo - detikNews
Rabu, 10 Des 2025 12:06 WIB
Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Tengkulak Sawit di Pandeglang
Proses rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap tengkulak sawit di Pandeglang (Aris Rivaldo/detikcom)
Pandeglang -

Satreskrim Polres Pandeglang, Banten, menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap tengkulak kelapa sawit. Dalam rekonstruksi itu, 46 adegan diperagakan.

"Kami Satreskrim Polres Pandeglang telah melaksanakan rekonstruksi berkaitan dengan adanya dugaan penganiayaan yang mengakibatkan seseorang meninggal dunia," kata Kanit Tipidum Satreskrim Polres Pandeglang, Robert Sangkala, Rabu (10/12/2025).

"Tadi sebanyak 46 adegan. Alhamdulillah kegiatan berjalan dengan lancar," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Robert mengatakan rekonstruksi ini dilakukan untuk mengetahui rangkaian peristiwa hukum. Menurutnya, semua orang baik saksi, korban dan pelaku, ikut terlibat dalam rekonstruksi.

ADVERTISEMENT

"Yang mengikuti rekonstruksi banyak, ada beberapa saksi, baik dari Pelapor, pelaku," katanya.

Robert mengatakan, dalam rekonstruksi itu, tidak terungkap fakta-fakta baru. Menurutnya, semua rangkaian sesuai dengan berita acara pemeriksaan.

"Sementara ini, berdasarkan hasil pemeriksaan dan rekonstruksi, sesuai, tapi ada dari kuasa hukum menyampaikan ada beberapa hal kekurangan yang mereka sampaikan," katanya.

Diketahui sebelumnya, seorang pria bernama Aang Humaedi (34) di Pandeglang, Banten, dinyatakan tewas karena mengalami luka bacok di tubuhnya. Korban diduga dibacok oleh pelaku A alias Duo (35).

Peristiwa itu terjadi di Kampung Rancasadang, Desa Cikalog, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Pandeglang. Menurutnya, perkelahian antara pelaku dan korban dipicu persoalan perebutan penjualan buah sawit dan perebutan lahan parkir.

Dalam perkelahian itu, pelaku melawan korban dan enam temannya. Dia mengatakan korban Humaedi meninggal dunia, sementara dua teman Humaedi mengalami luka berat. Sementara itu, pelaku mengalami luka sayatan senjata tajam di bagian punggung.

Lihat juga Video: Kakak Tikam Adik hingga Tewas di Makassar, Pelaku Diburu

(lir/lir)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads