Bupati Taput Jelaskan Alasan Lempar Bantuan Bencana dari Heli Berujung Pecah

Duka dari Utara Sumatera

Bupati Taput Jelaskan Alasan Lempar Bantuan Bencana dari Heli Berujung Pecah

Nizar Aldi - detikNews
Rabu, 03 Des 2025 23:45 WIB
Bupati Taput Jelaskan Alasan Lempar Bantuan Bencana dari Heli Berujung Pecah
Foto: Video viral warga korban banjir di Taput kais beras yang berserakan di tanah usai pecah saat dijatuhkan dari helikopter. (Istimewa)
Jakarta -

Bupati Tapanuli Utara Jonius Taripar Parsaoran (JTP) Hutabarat minta maaf usai bantuan beras yang dilemparnya dari helikopter pecah. Dia menyebut bantuan beras itu diberikan ke warga korban banjir.

JTP Hutabarat menyebut saat itu dirinya direncanakan mendarat di sebuah lapangan SD di Desa Manalu Purba, Kecamatan Parmonangan. Namun saat di ketinggian 10-15 meter dari tanah, katanya, ada kabel listrik di lapangan tersebut.

"Saya rencana mau turun menyapa masyarakat, saya melihat ada sekolah punya lapangan sehingga kita mempunyai target untuk mendarat di sana, saya mengajak pilot untuk mendarat di sekolah, kemudian pilot mencari untuk bisa mendarat," kata JTP Hutabarat dilansir detikSumut, Rabu (3/12/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Akan tetapi pada ketinggian kurang lebih mungkin ada 15 meter atau 10 meter itu ada kabel listrik sehingga pilot menyarankan untuk tidak mendarat dan masyarakat sudah berkumpul di bawah," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Karena ada kabel listrik, helikopter yang membawa Bupati Taput dkk tidak dapat mendarat. JTP dan rombongan menjatuhkan 10 karung beras ukuran 5 Kg dari ketinggian itu karena takut warga kecewa.

JTP dan rombongan kemudian mendengar ada warga yang bilang jika bantuan itu rusak karena dijatuhkan. Lalu helikopter naik dan mencari landasan di sekitar lokasi. Helikopter kemudian mendarat di ketinggian 1 meter dari tanah dan mengeluarkan sisanya bantuan yang dibawa.

Simak selengkapnya di sini.

(fas/haf)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads