Waketum Golkar Ahmad Doli Kurnia menilai Menko PM sekaligus Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah melampaui kewenangannya dengan meminta Menteri ESDM sekaligus Ketum Golkar Bahlil Lahadalia tobat nasuha buntut bencana Sumatera. Ketua DPP PKB Daniel Johan mengatakan pernyataan Cak Imin tidak dalam konteks menyuruh.
"Cak Imin tidak dalam konteks suruh menyuruh, kok. Cuma menyampaikan sebagai sahabat dan sesama manusia," kata Daniel Johan kepada wartawan, Rabu (3/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, Cak Imin hanya berupaya mengingatkan sesama manusia tentang pentingnya menjaga alam. Cak Imin, kata Daniel, hanya resah terhadap apa yang terjadi saat ini.
"Cak Imin termasuk mengingatkan kepada dirinya sendiri kok, ini sebagai keresahan yang muncul dari hatinya," katanya.
Dia mengatakan Cak Imin sejak dulu konsisten menyerukan tobat ekologis dalam berbagai kesempatan. Termasuk, katanya, saat masa pilpres.
"Cak Imin sejak dulu memang konsisten menyerukan tobat ekologis, pernah disampaikan waktu pilpres. Bahkan jauh sebelum urusan cawapres," tuturnya.
Sebelumnya, Doli menyayangkan pernyataan Cak Imin yang ditujukan kepada tiga menteri, salah satunya Bahlil. Doli menyayangkan hal ini karena disampaikan di tengah masa tanggap darurat.
"Ya pertama, menurut saya, ya, saya menyayangkan ya pernyataan itu di tengah kita semuanya sedang konsentrasi untuk membantu masyarakat yang menjadi korban bencana banjir di Sumatera itu. Harusnya kan kita semua fokus bagaimana membantu mereka menyelesaikan masalah yang mereka hadapi," kata Doli di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (3/12).
Doli mengatakan yang bisa mengevaluasi menteri adalah Presiden. Ia menilai Cak Imin sudah melewati batas kewenangannya.
"Dan menurut saya, yang bisa mengevaluasi, apa, yang nyuruh tobat atau tidak, itu ya Presiden gitu loh. Cak Imin itu sebagai apa? Kan dia bukan presiden, dia kan cuma menko gitu," ujar Doli.
"Jadi yang berhak menegur, yang berhak memberikan peringatan, yang menyuruh tobat atau tidak, itu ya kepada menteri, kepada menteri-menterinya, itu adalah Presiden," sambungnya.
Tonton juga video "Pesan Cak Imin untuk Generasi Muda: Belajarlah dari Kekalahan Saya"
(amw/gbr)










































