Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menekankan pentingnya semangat gotong royong dan solidaritas dalam menghadapi bencana alam. Ia menilai kebersamaan tersebut sebagai energi positif bagi tiap anak bangsa di tengah kerentanan Indonesia terhadap ancaman bencana.
"Rangkaian bencana alam yang terjadi di sejumlah daerah dalam beberapa hari terakhir harus dijawab dengan semangat gotong royong dan solidaritas masyarakat yang terus ditumbuhkan, di samping upaya evaluasi dan mitigasi dari sejumlah aspek," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (2/12/2025).
Menurutnya, perubahan cuaca ekstrem yang terjadi harus menjadi perhatian semua pihak, terutama para pemangku kepentingan dan masyarakat. Ia juga menilai upaya mitigasi bencana dan sosialisasi harus ditingkatkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, mekanisme penanganan bagi korban terdampak bencana turut menjadi perhatian serius. Kesiapsiagaan pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat perlu terus ditingkatkan, baik melalui kolaborasi dalam pelaksanaan tanggap darurat maupun melalui upaya membangkitkan solidaritas sosial.
Seluruh langkah mitigasi dan tanggap darurat yang dijalankan secara kolektif diharapkan dapat menjadi energi positif dalam menghadapi potensi ancaman bencana alam di berbagai daerah di tanah air.
Sebagai informasi, data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan jumlah korban jiwa akibat banjir dan longsor di Aceh, Sumatera Barat, hingga Sumatera Utara terus bertambah dengan ratusan orang masih dinyatakan hilang. Berdasarkan data per Minggu (30/11), tercatat 217 korban meninggal di Sumatera Utara, 96 orang di Aceh, dan 129 orang di Sumatera Barat.
Tonton juga video "Kondisi Agam Sumbar Luluh Lantak Terbenam Lumpur, 120 Orang Tewas"
(anl/ega)










































