Polri Kerahkan Personel Tangani Banjir Sumut, Fokus Evakuasi-Cari Korban

Duka dari Utara Sumatera

Polri Kerahkan Personel Tangani Banjir Sumut, Fokus Evakuasi-Cari Korban

Rumondang Naibaho - detikNews
Jumat, 28 Nov 2025 08:24 WIB
Polri bantu penanganan banjir di Sumut
Polri bantu penanganan banjir di Sumut (Foto: dok. Istimewa)
Jakarta -

Polri memaksimalkan kekuatan personel untuk mempercepat penanganan bencana di wilayah Sumatera Utara. Ada 1.030 personel dikerahkan dalam operasi kemanusiaan ini sejak awal pekan ini.

"Polri memaksimalkan seluruh kekuatan dari tingkat Polsek hingga Polda untuk menyelamatkan warga dan mempercepat penanganan di titik-titik terdampak. Fokus utama kami adalah evakuasi, pencarian korban, dan memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Jumat (28/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Trunoyudo menyebut, berdasarkan laporan terkini hingga Kamis (27/11) pukul 12.30 WIB, total terdapat 221 kejadian bencana yang terdiri dari 119 longsor, 90 banjir, 10 pohon tumbang, dan 2 angin puting beliung. Peristiwa tersebut tersebar pada 12 kabupaten/kota di Sumut.

Dampak bencana mengakibatkan setidaknya 212 korban jiwa, dengan rincian 43 meninggal dunia, 81 luka-luka, dan 88 masih dalam proses pencarian, serta 1.168 warga mengungsi.

ADVERTISEMENT

Pada skala kewilayahan, sejumlah Polres mencatat dampak signifikan. Polres Tapanuli Utara tercatat sebagai wilayah terdampak paling berat, dengan 54 kejadian, 41 korban meninggal, 31 hilang serta 134 pengungsi. Polres Sibolga juga melaporkan 11 kejadian longsor dengan 61 korban jiwa serta 47 orang masih hilang. Adapun Polres Langkat mencatat 27 kejadian dengan 750 pengungsi.

Polri bantu penanganan banjir di SumutPolri bantu penanganan banjir di Sumut (Foto: dok. Istimewa)

Polri melakukan berbagai langkah untuk mempercepat penanganan. Mulai dari pembersihan akses jalan, evakuasi korban, operasi pencarian, pelayanan kesehatan, pemasangan jaringan komunikasi darurat Starlink, hingga pengaturan lalu lintas.

Total kekuatan yang dikerahkan terdiri dari 545 personel Satwil, 121 personel Ditsamapta, 345 personel Satbrimob, 8 personel Bid TIK dan 11 personel Biddokkes.

Polri juga akan mendatangkan helikopter dari Mabes Polri untuk evakuasi udara dan distribusi logistik. Sebab kondisi cuaca di wilayah hingga kini masih didominasi hujan intensitas tinggi dengan potensi longsor susulan akibat curah hujan ekstrem beberapa hari terakhir.

Dengan dukungan lintas satuan dan koordinasi dengan pemerintah daerah, Polri memastikan penanganan bencana dilakukan cepat, terukur, dan berkelanjutan untuk mempercepat pemulihan masyarakat.

"Kami mengajak pemerintah daerah, relawan, dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membantu saudara-saudara kita yang terdampak. Operasi kemanusiaan ini membutuhkan kolaborasi penuh," pungkas Trunoyudo.

Tonton juga video "Sumut Dilanda Banjir Parah, Walhi Soroti Maraknya Illegal Logging"

(ond/lir)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads