.webp)
Komitmen Polres Kepulauan Seribu dalam memerangi peredaran narkoba semakin nyata dengan kehadiran Kampung Tangguh Narkoba di Pulau Untung Jawa. Tingginya partisipasi masyarakat semakin memperkuat komitmen bersama dalam membentengi wilayahnya dari peredaran narkoba.
Hal itu disampaikan oleh Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Argadija Putra dalam Lomba Kampung Tangguh Narkoba yang dievaluasi oleh Polda Metro Jaya, Rabu (26/11/2025). AKBP Argadija menegaskan program ini efektif karena berhasil memperluas peran warga dalam menjaga wilayah mereka, membuktikan bahwa upaya pencegahan narkoba memerlukan dukungan yang kuat dari komunitas lokal.
"Upaya pencegahan narkoba memerlukan dukungan masyarakat. Program Kampung Tangguh Narkoba menjadi salah satu langkah yang dapat memperkuat peran warga dalam menjaga lingkungannya," ujar Argadija.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam penilaian ini, tim penilai dari Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya berinteraksi langsung dengan warga. Dalam pelaksanaan penilaian, masyarakat mengikuti berbagai agenda yang disiapkan panitia, seperti penyuluhan bahaya narkoba, sosialisasi pola pencegahan, pengecekan lingkungan, serta kegiatan seni dan budaya bertema hidup sehat.
 Kampung Tangguh Narkoba di Pulau Untung Jawa perkuat pencegahan narkoba. (Foto: dok. Istimewa) |
Selain itu, panitia memberikan penghargaan kepada warga dan lembaga yang dinilai berkontribusi dalam upaya pencegahan narkoba. Kapolres menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam upaya memutus mata rantai peredaran narkoba, khususnya di wilayah Pulau Untung Jawa sebagai wilayah perairan yang rawan penyelundupan narkoba.
Hasil evaluasi awal, kegiatan ini dinilai mampu meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai bahaya narkoba serta memperluas partisipasi warga dalam menjaga lingkungan tetap aman.
Kegiatan ini dihadiri Lurah Pulau Untung Jawa, Muslim; Kasubbagrenmin Ditnarkoba Polda Metro Jaya Kompol Suhartati Wulandari, Kasubbag Anev Ditnarkoba AKP M. Subur, Kanit Subdit 1 Ditnarkoba AKP Norma Sari Rangkuti, Kasat Reskrim Polres Kepulauan Seribu Santri Dirga Setadatari, serta Kaurbinopsnal Satreskrim Polres Kepulauan Seribu Iptu Togi Hutahayan. Anggota Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dan personel Satreskrim Polres Kepulauan Seribu juga turut mendampingi kegiatan.
Panitia menutup kegiatan dengan beberapa rekomendasi, di antaranya perlunya peningkatan frekuensi kegiatan pencegahan, memperluas pelibatan komunitas lokal, serta mendorong pemberian apresiasi secara berkelanjutan kepada pihak yang berperan aktif dalam upaya pemberantasan narkoba.
Lihat juga Video: Kurir Narkoba Rp 207 M Kecelakaan di Lampung, Sempat Mengajak Istri
