×
Ad

Mendikdasmen soal Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah: Tunggu Kesiapan Guru

Anggi Muliawati - detikNews
Rabu, 26 Nov 2025 13:37 WIB
Mendikdasmen Abdul Mu'ti (Anggi/detikcom)
Jakarta -

Mendikdasmen Abdul Mu'ti mengatakan pihaknya telah melakukan kajian terkait bahasa Portugis diajarkan di sekolah. Mu'ti mengatakan penerapan pembelajaran bahasa Portugis bergantung pada kesiapan para guru.

Mulanya, anggota Komisi X DPR RI Furtasan Ali Yusuf menyinggung terkait penerapan bahasa Portugis dalam kurikulum pendidikan. Furtasan meminta Mu'ti menjelaskan terkait detail pelaksanaannya.

"Beberapa waktu lalu saya dengar kabar berita bahwa bahasa Portugis akan diterapkan di kurikulum kita. Saya ingin penjelasan lebih detail kepentingan seperti apa ke depan gitu ya? Bukankah bahasa daerah kita juga harus kita perhatikan semuanya nanti," kata Furtasan dalam rapat Komisi X DPR bersama Kemendikdasmen di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (26/11/2025).

"Jadi intinya adalah waktu Bapak Presiden tempo hari kepada Pak Menteri, ada instruksi seperti itu, dapat penjelasan lebih detail saja kira-kira seperti apa? Per kapannya?" sambung dia.

Ditemui seusai rapat, Mu'ti menjelaskan kajian pembelajaran bahasa asing telah dilakukan, termasuk bahasa Portugis.

"Jadi kami sudah melakukan kajian internal soal pembelajaran bahasa asing ya, tidak hanya bahasa Portugis. Karena bahasa asing itu kan banyak ya," ujar Mu'ti.

Dia mengatakan saat ini bahasa asing yang wajib diajarkan ialah bahasa Inggris. Nantinya, pada 2027, bahasa Inggris akan mulai diajarkan pada murid kelas 3 SD.

"Mulai 2027 itu, kita mulai mengajarkan bahasa Inggris kelas 3 SD. Tahun 2026 guru bahasa Inggrisnya kita latih," ujarnya.

Selain bahasa Inggris, kata dia, ada bahasa-bahasa asing lainnya yang cukup banyak diajarkan, di antaranya bahasa Arab, bahasa Prancis, bahasa Mandarin, bahasa Jepang, dan bahasa Korea.

"Nanti kemungkinan juga bisa diajarkan bahasa Portugis," katanya.

Namun, kata dia, pengajaran bahasa Portugis bergantung pada kesiapan guru. Saat ini, pembelajaran bahasa asing masih difokuskan pada bahasa asing pilihan.

"Tapi nanti sangat tergantung pada bagaimana kesiapan gurunya, juga bagaimana kesiapan sarana prasarananya, dan nanti tentu saja, kalau sekarang ini skemanya memang masih merupakan skema yang bahasa asing pilihan. Bahasa asing pilihan gitu," tuturnya.



Simak Video "Video: Respons Mendikdasmen soal Kematian Siswa SMPN Tangsel Korban Bullying"

(amw/dek)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork