Karumkit Polri Kramat Jati Brigjen Prima Heru Yulihartono mengatakan pihaknya telah menerima kantong jenazah diduga Alvaro Kiano Nugroho yang hilang sejak Maret lalu. Dia mengatakan tim forensik masih melakukan pemeriksaan.
"Kami terima dua kantong diduga korban di situ tertulis Mr X, yaitu pada hari Senin jam 00.45," kata Brigjen Prima di RS Polri, Jakarta Timur, Senin (24/11/2025).
Dia mengatakan tim dokter akan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kerangka itu. Dia mengatakan timnya juga bersiap untuk melakukan tes DNA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan saat ini kami sedang lakukan pemeriksaan luar dan dalam sesuai dengan permintaan dengan penyidik. Kita lagi berproses, kita koordinasi dengan penyidik untuk pengambilan data antemortem," ujarnya.
Sebelumnya, Alvaro hilang sejak 6 Maret 2025. Keluarga dan polisi melakukan pencarian.
Pada Minggu (23/11), polisi menyatakan telah menemukan kerangka diduga Alvaro. Kerangka itu ditemukan di Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Meski demikian, polisi akan melakukan tes DNA untuk memastikan benar atau tidaknya itu Alvaro.
"Tapi kita butuh kepastiannya dulu melalui pengecekan DNA dan pemeriksaan Labfor ya. Baru diketemukan kerangka manusia yang diduga merupakan Alvaro," kata Kapolres Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly kepada wartawan, Minggu (23/11).
Ibu Alvaro, Arumi, sedang dalam perjalanan ke Jakarta untuk tes DNA. Arumi telah berangkat dari Malaysia ke Jakarta.
"Sekarang lagi dalam perjalanan. Namun kita belum bisa komunikasi karena mungkin dalam perjalanan," ujar kakek Alvaro, Tugimin, di rumahnya di kawasan Pesanggrahan, Jaksel, Senin (24/11).
Simak juga Video 8 Bulan Hilang, Bocah Alvaro Ditemukan Tewas Tinggal Kerangka











































