Antisipasi Banjir Lahar Semeru, Tambang Pasir di Lumajang Ditutup

Antisipasi Banjir Lahar Semeru, Tambang Pasir di Lumajang Ditutup

Nur Hadi Wicaksono - detikNews
Minggu, 23 Nov 2025 12:52 WIB
Aktivitas tambang pasir di Lumajang ditutup sementara karena material vulkanik erupsi Semeru masih panas
Tambang Pasir di Lumajang (Nur Hadi Wicaksono/detikJatim)
Jakarta -

Erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada 19 November lalu membuat material vulkanik erupsi menumpuk di sepanjang Sungai Besuk Kobokan. Aktivitas penambangan pasir di sekitar Gunung Semeru pun ditutup sementara.

Material vulkanik di sejumlah daerah aliran sungai yang berhulu dari Gunung Semeru saat ini juga kondisinya sering terjadi hujan. Kondisi ini tentu membahayakan warga terlebih penambang pasir karena ada potensi banjir lahar.

Melihat kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Lumajang mengeluarkan surat edaran kepada para penambang agar. Isinya menghentikan aktivitas penambangan pasir untuk sementara waktu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ibu bupati sudah mengeluarkan surat edaran kepada para penambang untuk menghentikan aktivitas pertambanganya sampai dengan kondisi memungkinkan," ujar Sekretaris Daerah kabupaten Lumajang Agus Triyono, dilansir detikJatim, Minggu (23/11/2025).

Menurut dia, pembukaan aktifitas penambangan pasir akan dilakukan setelah melihat kondisi Semeru sudah dinyatakan aman. Hingga saat ini, status Semeru masih berada di level 4 atau awas.

ADVERTISEMENT

"Penambangan akan dibuka kembali setelah kondisi Gunung Semeru dinyatakan aman," pungkas Agus.

Baca berita selengkapnya di sini.

Simak juga Video: Gunung Semeru Kini dalam Fase Erupsi Berkelanjutan

(rdp/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads