Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian mendorong kepala daerah berinovasi mewujudkan pemerintahan yang mampu menjalankan tugas secara efektif dan efisien. Menurutnya, sistem semi-desentralisasi Indonesia memberikan ruang bagi kepala daerah untuk berkreasi melalui kewenangan yang dimiliki.
"Nah, di sinilah letak dari kebersamaan antara pusat dan daerah untuk bisa mewujudkan perubahan," ujar Tito dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (21/11/2025).
Hal itu dikatakan Tito pada acara Malam Apresiasi Berita Satu Tahun 2025 yang digelar di Hotel Mulia Senayan, Jakarta, Kamis (20/11).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tito menegaskan pemerintahan yang efektif dan efisien merupakan salah satu syarat bagi sebuah negara untuk tetap bertahan dalam waktu lama.
Menurutnya, hal ini penting mengingat banyak lembaga internasional memprediksi Indonesia akan menjadi negara dominan di bidang ekonomi karena berbagai potensi yang dimiliki.
Dia juga optimistis terhadap prediksi tersebut karena Indonesia didukung bonus demografi, kekayaan alam melimpah, luas wilayah, serta posisi geografis yang strategis.
Namun, Tito menyebutkan bahwa perwujudan Indonesia sebagai negara maju tidak akan tercapai bila hanya mengandalkan pemerintah pusat. Upaya tersebut,memerlukan kontribusi dari seluruh pemerintah daerah (Pemda).
Pada bagian lain, Tito menyoroti bahwa gelombang Pilkada Serentak 2024 telah melahirkan banyak kepala daerah baru dari berbagai latar belakang. Kondisi ini dinilai dapat menghadirkan beragam inovasi yang mungkin belum terpikirkan oleh kepala daerah sebelumnya. Meski demikian, inovasi tersebut harus tetap dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku.
"Nah, ini yang perlu disesuaikan, membuka ruang untuk berinovasi kreasi tapi tetap di dalam rule of game. Supaya enggak disalahkan. Dan ruang itu terbuka," jelasnya.
Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa pemerintah terus membangun iklim kompetitif antar-kepala daerah untuk berinovasi. Langkah ini dilakukan antara lain dengan memberikan penghargaan kepada kepala daerah berkinerja baik. Selain itu, penghargaan dari pihak non-pemerintah terhadap kepala daerah berprestasi juga dinilai dapat semakin memperkuat iklim kompetitif tersebut.
Oleh sebab itu, Tito juga turut menyampaikan apresiasi kepada B-Universe yang telah memberikan penghargaan kepada kepala daerah berkinerja baik. Dia meyakini penghargaan tersebut diberikan berdasarkan hasil penilaian yang objektif.
Apresiasi kepada para kepala daerah penerima penghargaan juga diberikan Tito untuk mendorong daerah terus berinovasi dan berkreasi. Menurutnya, kinerja yang baik akan berdampak pada popularitas maupun elektabilitas masing-masing kepala daerah.
"Dan bagi yang belum [menerima penghargaan], yang nonton, kepala daerah, ya mudah-mudahan acara ini akan bisa memotivasi sedikit agak terusik untuk bisa berprestasi, untuk bisa mendapatkan penghargaan yang sama," pungkasnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Pratikno, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia, Executive Chairman B-Universe Enggartiasto Lukita, kepala daerah penerima penghargaan, serta pejabat terkait lainnya.
Tonton juga video "Mendagri Tito Karnavian Tinjau Lokasi Longsor Cilacap"
(prf/ega)










































