Polsek Kelapa Gading Bagikan Bunga di 4 SMA, Ajak Siswa Jaga Toleransi

Polsek Kelapa Gading Bagikan Bunga di 4 SMA, Ajak Siswa Jaga Toleransi

Mei Amelia R - detikNews
Senin, 17 Nov 2025 18:45 WIB
Polsek Kelapa Gading membagikan bunga mawar dan cokelat kepada para siswa sebagai bagian dari empathy building.
Polsek Kelapa Gading membagikan bunga mawar dan cokelat kepada para siswa sebagai bagian dari empathy building. (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Polsek Kelapa Gading menggelar kegiatan empathy building di empat sekolah setingkat sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK). Polisi mengajak para siswa untuk menjaga sikap toleransi dan welas asih terhadap sesama.

Kegiatan ini dipimpin Kapolsek Kelapa Gading Kompol Seto Handoko Putra pada Senin (17/11/2025) pagi. Kegiatan digelar secara serentak di SMAN 45 Jakarta, Penabur Intercultural School, North Jakarta Intercultural School (NJIS), dan SMK 11 Maret.

Belajar dari kasus ledakan di SMAN 72 Jakarta, polisi mengajak para siswa untuk lebih berempati dan peka satu sama lainnya. Polisi mengajak para siswa menciptakan energi positif agar terbangun generasi emas yang berkarakter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polsek Kelapa Gading membagikan bunga mawar dan cokelat kepada para siswa sebagai bagian dari empathy building.Polsek Kelapa Gading membagikan bunga mawar dan cokelat kepada para siswa sebagai bagian dari empathy building. (Dok. Istimewa)

"Dengan adanya kegiatan ini, kami ingin adik-adik saling welas asih, peduli satu sama lain, menjaga toleransi dan menolak segala bentuk kekerasan di lingkungan sekolah maupun lingkungan sekitar," kata Seto dalam keterangannya.

Kapolsek bersama sejumlah personel membagikan 800 bunga mawar putih dan 800 cokelat kepada para siswa sebagai simbol pesan toleransi, kebersamaan, perdamaian, welas asih, serta penolakan terhadap kekerasan. Pembagian dilakukan di depan sekolah hingga masuk kelas, dengan didampingi para kepala sekolah serta guru.

ADVERTISEMENT

Di SMAN 45, pembagian bunga dan cokelat dilakukan kepada siswa yang baru tiba di gerbang sekolah. Sementara di Penabur Intercultural School dan NJIS, kegiatan dilakukan di area dalam sekolah hingga masuk kelas-kelas yang sedang berlangsung proses belajar. Adapun di SMK 11 Maret, petugas menyambangi siswa dari kelas ke kelas.

Polsek Kelapa Gading membagikan bunga mawar dan cokelat kepada para siswa sebagai bagian dari empathy building.Polsek Kelapa Gading membagikan bunga mawar dan cokelat kepada para siswa sebagai bagian dari empathy building. (Dok. Istimewa)

Pada bunga mawar maupun cokelat yang dibagikan, terselip kartu berisi pesan. "We don't need gun and bombs to bring peace, we need love and compassion," kutipan Mother Teresa pada kartu.

Polsek Kelapa Gading juga menyelipkan pesan perdamaian dari Gus Dur, "Memaafkan tidak akan mengubah masa lalu, tetapi memberi ruang besar untuk masa depan."

Kegiatan ini juga dilakukan sekaligus memperingati Hari Pelajar Internasional setiap 17 November sebagai penghormatan atas tragedi yang menimpa Mahasiswa di Praha pada 1969. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakapolsek Kelapa Gading, para kanit reskrim, dan Bhabinkamtibmas. Kegiatan ini disambut baik oleh para siswa dan guru.

Tonton juga Video: Aksi Damai Driver Ojol Berbagi Bunga Mawar

(mea/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads