Tak Akan Balas Dendam, Bang Yos Akan Sambut Gubernur NSW
Jumat, 24 Agu 2007 16:50 WIB
Jakarta - Masih ingat penggerebekan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso di hotel di Sydney, Australia oleh aparat New South Wales? Saat Gubernur NSW Marie Bashir tiba di Jakarta pada Minggu 26 Agustus 2007, Bang Yos tidak akan balas dendam.Dia justru menjamin keamanan sang tamu. "Kita nggak akan lakukan itu (penggerebekan). Kita akan buktikan kalau kita sangat menghormati tamu. Kita punya budaya tinggi, tamu harus dihormati," kata Sutiyoso.Hal ini disampaikan Sutiyoso usai menerima kunjungan Duta Besar Australia Bill Farmer di Balaikota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (24/8/2007).Menurut dia, Bashir akan singgah di Jakarta hingga 29 Agustus 2007."Nanti akan dibicarakan tentang berbagai hal soal peluang dagang, pariwisata, dan investasi. Dia juga akan kunjungi RS Cengkareng," ujar Sutiyoso.Sutiyoso didatangi dua polisi New South Wales di kamar tempatnya menginap saat bertugas ke Negeri Kangguru pada 29 Mei 2007. Dia diminta hadir dalam sidang pengadilan kasus tewasnya 5 wartawan Australia di Balibo, Timtim.Kasus Balibo terjadi saat Yunus Yosfiah menjabat sebagai komandan pasukan elite Tim Susi. Yunus kemudian menjabat sebagai menteri penerangan periode 1998-1999 era Habibie. Pengadilan Koroner Australia memerintahkan penangkapan Yunus karena saksi melihatnya sebagai penembak pertama dan memberikan perintah penembakan.Jurnalis yang tewas adalah reporter Malcolm Rennie (28) dan kamerawan Brian Peters (29). Keduanya warga Inggris yang bekerja untuk media Australia Channel Nine. Kemudian reporter Greg Shackleton (27) dan Tony Stewart (21) (keduanya warga Australia), serta kamerawan asal Selandia Baru, Gary Cunningham (27). Ketiganya bekerja untuk media Australia Channel Seven.
(aan/sss)