Geger Dugaan Prostitusi Sesama di Taman Daan Mogot, Satpol PP Berjaga

Geger Dugaan Prostitusi Sesama di Taman Daan Mogot, Satpol PP Berjaga

Antara News - detikNews
Jumat, 14 Nov 2025 23:21 WIB
pasangan gay
Foto: Ilustrasi (Andhika Akbaryansyah/detikcom).
Jakarta -

Aktivitas prostitusi pria sesama jenis dilaporkan marak terjadi di area pertamanan Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar). Mulai malam ini, Satpol PP DKI Jakarta akan melakukan pengawasan.

"Kita sudah dapat laporan soal itu. Sudah viral juga kan di media itu. Nah, malam ini ada pengawasan di lokasi oleh Satpol PP," kata petugas Satpol PP Jakarta Barat Goodman Sidabutar saat dihubungi di Jakarta, dilansir kantor berita Antara, Jumat (14/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Goodman mengatakan saat ini pihaknya akan melakukan pengawasan di sekitar taman. Setelah itu, pihaknya tidak segan-segan akan melakukan penertiban.

"Jadi malam ini pengawasan dulu. Untuk aksinya (penertiban) kemudian," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Aktivitas prostitusi pria sesama jenis area pertamanan Jalan Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat (Jakbar) membuat geger. Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) Jakarta juga mengecek ke lokasi.

"Saya sudah perintahkan Kasudin Pertamanan Jakarta Barat untuk mengecek lokasi tersebut dan sedang dilakukan pembersihan di lokasi taman," ujar Kepala Distamhut DKI, Fajar Sauri saat dihubungi, Jumat (14/11).

Fajar menerangkan pihaknya juga akan menambah lampu penerangan. Fajar menambahkan, pihaknya berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan pemantauan di lokasi secara berkala.

"Rencananya akan difasilitasi penerangan lampu," tegasnya.

"Iya," bakal koordinasi dengan Satpol PP.

Warga resah atas aktivitas tersebut. Seorang pedagang kaki lima (PKL), Acong, mengatakan aktivitas prostitusi itu kerap terjadi menjelang tengah malam.

"Iya (prostitusi sesama jenis pria), orang-orang pada berhenti aja. Pada berhenti di situ motornya. (Aktivitas prostitusi dilakukan) di area yang gelap di sana. Itu benar (ada prostitusi sesama jenis pria)," kata Acong di lokasi, dilansir Antara, Kamis (13/11).

Dia menyebut para pelaku prostitusi itu mulai berdatangan pukul 22.00 WIB. Aktivitas menyimpang itu disebut terjadi setiap malam.

(whn/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads