Tema dan Logo Hari Guru Nasional 2025 Versi Kemenag

Tema dan Logo Hari Guru Nasional 2025 Versi Kemenag

Kanya Anindita Mutiarasari - detikNews
Kamis, 13 Nov 2025 11:36 WIB
Logo Hari Guru Nasional 2025 Kemenag
Logo Hari Guru Nasional 2025 Versi Kemenag (Foto: Dok. Kemenag)
Jakarta -

Kementerian Agama (Kemenag) mengumumkan tema dan logo Hari Guru Nasional (HGN) 2025. Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 versi Kemenag mengusung tema 'Merawat Semesta dengan Cinta'.

Tema ini bukan hanya seruan simbolik, melainkan refleksi mendalam atas filosofi pendidikan yang berakar pada kesadaran spiritual, ekologis, dan kemanusiaan. Simak ulasan di bawah ini.

Tema Hari Guru Nasional 2025 Versi Kemenag

Menurut Menteri Agama Nasaruddin Umar, tema ini menggambarkan peran guru sebagai penjaga keseimbangan antara ilmu dan iman, antara pengetahuan dan kebijaksanaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Guru bukan hanya mengisi pikiran, tetapi menumbuhkan kesadaran dan meluruskan jalan berpikir. Dalam pandangan Islam, guru adalah warasatul anbiya - pewaris para nabi," ujar Nasaruddin, saat membuka Kick Off HGN 2025, seperti dikutip situs Kemenag, Rabu (12/11/2025).

Tema 'Merawat Semesta dengan Cinta' mengajak guru untuk tidak hanya mendidik manusia, tetapi juga menumbuhkan kepedulian terhadap sesama dan alam semesta. Pendidikan bukan lagi sekadar proses transfer ilmu, melainkan proses penyadaran agar manusia menjadi makhluk yang beriman, berilmu, dan berakhlak.

ADVERTISEMENT

Sejalan dengan tema tersebut, Dirjen Pendidikan Islam Amien Suyitno menegaskan bahwa peringatan HGN 2025 di bawah Kementerian Agama juga membawa semangat inklusif melalui tagline "Teachers Day for All" atau Hari Guru untuk Semua.

"Hari Guru tahun ini tidak hanya milik guru madrasah, tetapi juga milik semua guru di Indonesia - lintas iman dan lintas lembaga. Semua guru berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dan kebangsaan," ujarnya.

Suyitno menyebut, cinta yang dimaksud dalam tema HGN bukan cinta romantis, melainkan cinta yang memanusiakan manusia - cinta yang menumbuhkan empati, membangun kedamaian, dan menyalakan semangat merawat kehidupan.

"Mengajar dengan cinta adalah kunci membangun peradaban. Itulah makna tema kita tahun ini, Merawat Semesta dengan Cinta," tutur Suyitno.

Logo Hari Guru Nasional 2025 Kemenag

Ini visual logo Hari Guru Nasional 2025 versi Kemenag dan link unduhnya.

Logo Hari Guru Nasional 2025 KemenagLogo Hari Guru Nasional 2025 Kemenag (Foto: Dok. Kemenag)

Filosofi Logo

Berikut makna dari logo Hari Guru Nasional 2025 versi Kemenag.

  • Logo HGN 2025 mengusung bentuk dasar lingkaran sebagai simbol kesempurnaan ciptaan dan kesinambungan kehidupan. Lingkaran itu menggambarkan semesta yang harmoni, tempat seluruh ciptaan saling terhubung dan saling menjaga.
  • Warna hijau dan biru pada bumi mencerminkan dua dimensi keseimbangan.
    - Hijau melambangkan kehidupan, cinta tanah air, dan kepedulian ekologis.
    - Biru melukiskan keluasan ilmu pengetahuan, kedalaman spiritual, serta kedamaian batin.
    - Dua warna ini mengandung pesan bahwa pendidikan sejati tidak berhenti pada akal, tetapi juga meresap ke jiwa - menghidupkan kesadaran untuk mencintai bumi dan seluruh isinya.
  • Simbol tangan berbentuk tunas menggambarkan kesadaran ekoteologis, yakni pandangan bahwa menjaga alam merupakan bagian dari tanggung jawab spiritual manusia. Nilai ini merupakan wujud nyata dari salah satu Panca Cinta dalam Kurikulum Berbasis Cinta Kementerian Agama: cinta lingkungan.
  • Lengkung kuning di atas bumi memancarkan cahaya ilmu dan bimbingan Ilahi - menggambarkan guru sebagai "matahari kehidupan" yang menerangi jalan murid-muridnya.
    - Warna kuning melambangkan optimisme, kebijaksanaan, dan pencerahan spiritual, berpadu dalam nilai tertinggi Panca Cinta: cinta kepada Allah dan Rasul-Nya.



(kny/idn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads