Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) akan mengawal kasus siswa SMP di Gading Serpong, Tangerang Selatan, jatuh dari lantai 8. KPAI akan meminta keterangan sejumlah pihak.
"Saya akan mengawal kasusnya, saya ke Polres Tangsel dulu, terus ke keluarga baru ke sekolah," kata Komisioner KPAI Diyah Pusparini saat dihubungi, Senin (10/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diyah menyampaikan KPAI akan melihat sudah sejauh mana proses pengusutan kasus tersebut. Dia meminta untuk tidak ada yang ditutupi.
"Ya pengawasan kan, tupoksinya KPAI kan pengawasan, sudah sejauh mana ini prosesnya. Pokoknya kalau bisa diusut, jangan sampai nanti ditutupi," ujarnya.
"Sudah (mendapat info), makanya kita cross check. Besok Selasa saya ke sana," lanjutnya.
Sebelumnya, polisi telah memeriksa sejumlah pihak terkait peristiwa tersebut. Pihak yang diperiksa yakni guru dan penjaga sekolah.
"Sementara guru dan penjaga sekolah (yang diperiksa)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto, Kamis (7/11).
Olah tempat kejadian perkara (TKP) telah dilakukan oleh penyidik kepolisian. Ihwal penyebab korban terjatuh sendiri masih dalam penyelidikan.
"Untuk CCTV ada di penyidik Polres Tangsel," sebutnya.
Polisi Selidiki
Seperti diketahui, siswa SMP berinisial NCA (13) tewas setelah jatuh dari lantai 8 sekolah di kawasan Gading Serpong, Kelapa Dua, Tangsel. Polisi menyelidiki peristiwa itu.
"Kami menyampaikan terkait adanya peristiwa itu benar, pada Senin tanggal 3 November 2025. Kami mendapat informasi bahwa ada kejadian satu orang siswa di sekolah P, di Kecamatan Kelapa Dua, terjatuh," kata Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Wira Graha Setiawan kepada wartawan, Rabu (5/11).
Polisi telah mengecek TKP dan mengamankan rekaman CCTV serta memeriksa saksi. Meski begitu, belum diketahui penyebab korban jatuh.
"Saat ini kami masih dalam proses penyelidikan terkait peristiwa tersebut," katanya.
Wira menerangkan, NCA masih hidup saat ditemukan setelah terjatuh. Namun kondisinya semakin kritis dan meninggal dunia ketika dibawa ke rumah sakit (RS).
Saksikan Live DetikPagi:
Melihat Aksi Perundungan? Yuk Jangan Jadi 'Si Penonton'!:











































