.webp)
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menggelar kampanye TOSS 'Temukan Obati Sampai Sembuh' TBC di Car Free Day (CFD) Sudirman-Thamrin, Jakarta Selatan. Hal ini guna sosialisasi mengentaskan penyakit TBC.
"Jadi hari ini kita menyelenggarakan sosialisasi untuk penuntasan penyakit TBC di 8 provinsi, salah satunya di DKI Jakarta," ujar Menko PMK Pratikno kepada wartawan di lokasi, Minggu (9/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan Indonesia menjadi penyumbang penyakit TBC kedua terbesar di dunia setelah India. Penyakit TBC meningkat setelah pandemi COVID-19.
"Nah ini menyebabkan ada kenaikan kasus mulai tahun 2022, sampai 2024 ada kenaikan sedikit. Makanya tahun 2025 ini kita berusaha keras untuk turunkan, nggak boleh naik lagi. Harus turunkan secepat-cepatnya," jelasnya.
"Oleh karena itu kita mengajak masyarakat untuk bersama-sama TOSS TBC ini, temukan obati sampai sembuh. Nah ini fasilitas pengobatannya Pak Wamenkes yang mengawal ini sudah tersedia di puskesmas, obatnya tersedia, alat screeningnya juga tersedia, mulai dari puskesmas sampai rumah sakit," tambahnya.
Oleh karena itu, lanjut Pratikno, isu yang paling utama adalah bagaimana aktif melakukan screening. Warga perlu melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.
"Tetapi kita juga perlu lebih aktif lagi untuk melakukan screening. Setelah screening dilakukan, jangan sampai ada stigma. Jadi stigma itu dikucilkan, kalau sekolah malah dijauhkan dari kawan-kawannya dan seterusnya, atau kalau bekerja kemudian di-PHK, jangan sampai itu terjadi," ujarnya.
"Jadi kita harus memberikan perlindungan kepada penderita. Karena menurut Pak Wamenkes ini kalau diobati sampai periode tertentu walaupun belum sembuh sudah tidak menular," tutupnya.
Pantauan detikcom di lokasi, dalam acara kampanye tersebut menyediakan booth pemeriksaan kesehatan. Ramai warga mengantre dan mengikuti pemeriksaan di lokasi.
Simak juga Video 'Bill Gates Janji Donasi Rp15,1 Triliun untuk Lawan Penyakit Global':
