Warga Dukung Halte Tosari Lama Dibongkar: Tak Terpakai-Persempit Jalan

Warga Dukung Halte Tosari Lama Dibongkar: Tak Terpakai-Persempit Jalan

Rachma Indira Satrio - detikNews
Jumat, 07 Nov 2025 18:47 WIB
Kondisi Halte Tosari Lama yang terbengkalai dan akan dibongkar (Rachma/detikcom)
Foto: Kondisi Halte Tosari Lama yang terbengkalai dan akan dibongkar (Rachma/detikcom)
Jakarta -

Halte Transjakarta Tosari lama di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, telah direncanakan untuk dibongkar. Wacana itu disambut oleh sejumlah warga yang merasa halte itu sudah tidak terpakai.

Pantauan detikcom, Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 11.00 WIB, terlihat Halte Tosari lama dalam kondisi terbengkalai. Hal ini lantaran halte tersebut memang sudah tidak beroperasi sejak lama.

Bangunan halte tampak kokoh dengan kondisi besi yang masih lengkap. Tampak pula plang bertuliskan "Tosari" yang masih menggantung di sisi halte.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat masuk lebih dalam, terlihat sampah plastik yang berserakan di sejumlah sisi halte. Tampak pula sisa-sisa barang yang terbengkalai, seperti kipas angin, pot besar, untaian kabel, hingga lemari dalam kondisi rusak.

ADVERTISEMENT

Vito (23), seorang pekerja di kawasan Jakarta Pusat, mengaku tak masalah jika Halte Tosari lama dibongkar. Menurutnya, halte tersebut juga tidak akan digunakan kembali.

"Sebenarnya kalo mau dibongkar, menurut saya nggak apa-apa sih ya. Soalnya bener kan abis kena yang dibakar demo itu ya. Rasanya kalo dibangun lagi percuma aja, kalau nggak dipakai lagi kan ya," katanya.

Pendapat serupa datang dari seorang pengemudi ojol bernama Dadang (34). Dia setuju Halte Tosari lama dibongkar sebab keberadaannya yang mempersempit jalan. Terlebih, halte tersebut hanya berjarak sekitar 300 meter dari Halte Tosari Baru.

"Mendingan bongkar aja lah, nyempit-nyempitin jalan," ujar Dadang.

"Jaraknya terlalu deket (dengan Halte Tosari Baru), nggak efisien lah menurut saya," tambahnya.

Kondisi Halte Tosari Lama yang terbengkalai dan akan dibongkar (Rachma/detikcom)Kondisi Halte Tosari lama yang terbengkalai dan akan dibongkar (Rachma/detikcom)

Sementara itu, Yeti (45), seorang pengguna transportasi umum, menyayangkan jika Halte Tosari lama dibongkar. Menurutnya, pembongkaran halte akan mengeluarkan banyak biaya.

"Sebenernya sih sayang ya tidak terpakai karena itu membutuhkan biaya yang sangat besar. Jadi biaya itu terbuang dengan percuma," katanya

Yeti mengimbau agar pemerintah melakukan koordinasi sebelum membangun halte, termasuk membuat perencanaan dengan matang agar hal seperti ini tidak terulang kembali.

"Jadi lebih baik buat pemerintahan, lebih dikoordinasikan lagi, perencanaannya lebih matang lagi. Jadi biar nggak bekerja dua kali kalo menurut saya," tambahnya.

Yeti turut menyampaikan harapannya soal pembongkaran halte. Ia menilai lahan bekas halte dapat dijadikan fasilitas umum yang menambah estetika Jakarta.

"Harapan saya untuk pembongkaran, lebih baik dibongkar dan dijadikan fasilitas umum yang lebih baik lagi. Contohnya seperti taman kota, lebih asri lagi ya tanamannya dibanyakin lagi. Terus tanaman kertas yang bisa dibentuk gitu, cantik kan. Lebih estetik lagi," imbuhnya..

Sebelumnya, PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengatakan akan membongkar Halte Tosari lama. Rencana pembongkaran disebutkan lantaran penggunaan halte yang hanya difungsikan sementara.

"Halte Tosari lama itu adalah halte sementara, tadinya halte permanen. Kemudian pada saat revitalisasi Halte Tosari baru, halte ini sudah tidak digunakan," kata Direktur Utama Transjakarta Welfizon Yuza di Balai Kota Jakarta, Rabu (5/11).

"Jadi pada saat kami membenahi Halte Tosari yang baru, itu digunakan kembali. Tapi saat ini, itu tidak kami gunakan lagi dan dalam proses nanti proses pembongkaran," ujarnya.

Lihat juga Video: Pramono Bakal Bongkar Halte Transjakarta BNN 1 yang Terbengkalai

(ygs/ygs)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads