Tanggul Sungai Regoyo di Lumajang Jebol Akibat Banjir Lahar Gunung Semeru

Tanggul Sungai Regoyo di Lumajang Jebol Akibat Banjir Lahar Gunung Semeru

Nur Hadi Wicaksono - detikNews
Kamis, 06 Nov 2025 09:39 WIB
Warga melintasi lahar hujan Gunung Semeru yang meluap dari Sungai Regoyo di Desa Gondoruso, Kecamatan Pasirian, Lumajang, Jawa Timur, Rabu (5/11/2025). Lahar hujan yang tercatat mencapai amplitudo 38 milimeter tersebut menyebabkan tanggul sepanjang 150 meter jebol sehingga memutus akses jalan menuju permukiman tiga dusun dan sekitar 300 kepala keluarga terisolasi. ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya
Tanggul sungai jebol akibat lahar Gunung Semeru (ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya)
Jakarta -

Tanggul Sungai Regoyo di Desa Gondoruso, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, jebol sepanjang 150 meter. Tanggul itu jebol akibat banjir lahar Gunung Semeru yang menerjang aliran sungai tersebut.

Air banjir lahar mengalir deras dan membawa material vulkanik dari hulu gunung. Derasnya arus banjir lahar tersebut menyebabkan dua bangunan warung, satu bengkel, serta sejumlah lahan pertanian warga terendam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, jalan desa di sekitar lokasi tergenang air bercampur material vulkanik. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Curah hujan yang tinggi mengakibatkan banjir lahar Gunung Semeru dan berdampak ke lahan pertanian warga di Desa Gondoruso," ujar anggota Polsek Pasirian, Aiptu Widi, dilansir detikJatim, Kamis (6/11/2025).

ADVERTISEMENT

Banjir lahar Gunung Semeru ini terjadi setelah kawasan puncak gunung diguyur hujan deras dengan intensitas tinggi. Hingga kini, status Gunung Semeru masih berada pada Level II atau Waspada.

Simak lengkapnya di sini.

Lihat juga Video: Tanggul Baswedan Masih Jebol, Air Rendam Akses Jalan Warga

(zap/isa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads