PKB Masih Tunggu Penjelasan KPK Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT

PKB Masih Tunggu Penjelasan KPK Usai Gubernur Riau Abdul Wahid Kena OTT

Dwi Rahmawati - detikNews
Selasa, 04 Nov 2025 12:13 WIB
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Gubernur Riau Abdul Wahid dan sembilan orang lainnya. Abdul Wahid telah tiba di gedung KPK, Jakarta, Selasa (4/11/2025).
Gubernur Riau Abdul Wahid tiba di gedung KPK, Jakarta, Selasa (4/11/2025), setelah kena OTT. (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta -

Waketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Cucun Ahmad Syamsurijal menyebut partai menunggu keterangan resmi KPK buntut Gubernur Riau Abdul Wahid kena operasi tangkap tangan (OTT). Cucun mengaku belum mendapatkan informasi secara utuh.

"Ya kita tunggu dulu keterangan resmi dari KPK. Karena case-nya kan kita belum paham, kan kemarin dapat informasi baru dimintai keterangannya seperti apa," kata Cucun di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (4/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cucun menegaskan PKB mesti mendapatkan keterangan yang utuh dari penangkapan Abdul Wahid. PKB, sebagai partai yang menaungi Abdul Wahid, belum bisa menentukan langkah selanjutnya dari kasus ini.

"Dan setelah itu nanti kita akan melihat apakah keterangan dari KPK ini sudah betul-betul mengarah keterlibatan dari pimpinan daerahnya. Karena, pertama, informasinya hanya dari kepala dinasnya saja kan," ucap Cucun.

ADVERTISEMENT

PKB juga belum menjawab akankah mereka memberikan bantuan hukum kepada Abdul Wahid. PKB menegaskan akan menunggu status Abdul Wahid di KPK.

"Ya kita nunggu dulu. Statusnya kan belum tahu. Belum bisa ngambil langkah apa-apa kita juga," kata dia.

Adapun KPK belum menjelaskan detail kasus yang membuat Abdul Wahid kena OTT pada Senin (3/11). KPK mengatakan ada sejumlah uang yang diamankan dalam OTT itu.

Pihak yang ditangkap KPK masih berstatus terperiksa. KPK punya waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum mereka.

Lihat juga Video: KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

(dwr/gbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads