Mendes Deklarasi Desa Bersih Narkoba di Kalsel

Mendes Deklarasi Desa Bersih Narkoba di Kalsel

Shali Irda - detikNews
Senin, 03 Nov 2025 15:39 WIB
Mendes Deklarasi Desa Bersih Narkoba
Foto: Kemendes
Jakarta -

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto memimpin Deklarasi Desa Bersinar (Desa Bersih Narkoba) di Kabupaten Banjar. Program ini diharapkan jadi contoh nasional dalam memperkuat ketahanan desa terhadap narkotika.

Yandri memimpin Deklarasi Desa Bersinar di Desa Indrasari, Martapura, Banjar, Kalimantan Selatan, pada Senin (3/11). Dihadiri 2.000 peserta, acara ini menandai komitmen bersama menuju Kalimantan Selatan bebas narkotika dengan melibatkan seluruh mitra, termasuk masyarakat desa.

"Kita berkomitmen Kalsel insyaAllah bebas narkoba. Kita gaungkan suara kita di bumi ini insyaAllah didengar langit dalam rangka membebaskan Kalsel dari narkoba," tegas Yandri dalam keterangan tertulis, Senin (3/11/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gerakan ini mencerminkan semangat kolaboratif ala superteam Presiden Prabowo Subianto untuk membangun Indonesia sehat dan berdaulat. Pemberantasan narkoba pun menuntut sinergi lintas sektor karena jejaringnya yang luas dan kompleks.

Untuk mewujudkan hal tersebut, Yandri mendorong tiap desa membentuk Satgas Anti Narkoba beranggotakan 20 orang sebagai ujung tombak pencegahan, deteksi dini, dan penindakan penyalahgunaan narkoba di tingkat desa.

ADVERTISEMENT

"Satgas inilah yang akan membangun jejaring di desa. Kalau ada yang mencurigakan, ada gerak-gerik yang tidak sesuai dengan ketentuan, maka BPD (Badan Permusyawaratan Desa) dan perangkat desa harus segera melakukan langkah-langkah strategis," tambahnya.

Yandri juga menegaskan narkoba kini menjadi ancaman besar bagi masa depan bangsa. Ia juga mengutip arahan Presiden Prabowo tentang pentingnya memberantas tiga musuh utama negara: narkoba, korupsi, dan judi online.

"Narkoba sudah menjadi ancaman serius Republik ini. Maka Pak Presiden Prabowo menegaskan narkoba, korupsi, dan judi online harus diberantas. Pada 29 Oktober lalu di Mabes Polri, Presiden memusnahkan 214,84 ton barang bukti narkoba. Ini menunjukkan keseriusan negara," ujarnya.

Selain Deklarasi Desa Bersinar, kunjungan kerja Yandri juga dalam rangka Peningkatan Kapasitas Anggota BPD se-Kalimantan Selatan yang dihadiri Gubernur Muhidin. Hadir mendampingi Mendes yaitu Dirjen PEI Tabrani dan Kepala BPI Mulyadin Malik.

(ega/ega)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads