Pelajar SMP mengalami luka bacok karena terlibat tawuran di Kelurahan Pasir Putih, Depok, Jawa Barat. Tiga pelaku pembacokan ditangkap polisi.
"Dalam waktu kurang dari 1x24 jam, tiga orang pelaku berhasil diamankan," ujar Kasi Humas Polres Metro Depok AKP Made Budi dalam keterangannya, Senin (3/11/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketiga pelaku berinisial FJ berperan sebagai pelaku pembacokan, TA sebagai joki, dan IB sebagai penyedia senjata tajam. Polisi menyita barang bukti berupa 1 bilah gobang dan 2 bilah clurit yang digunakan pelaku.
"Ketiga remaja tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolsek Bojongsari guna proses hukum lebih lanjut," ucapnya.
Kronologi
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (13/10) malam. Korban dan teman-temannya sebelumnya janjian untuk berkumpul sebelum tawuran.
"Kemudian korban dan rekan-rekannya bersama-sama berjalan menuju SMP Bina Mandiri dan bertemu dengan lawan korban dengan jumlah sepuluh motor," tuturnya.
Karena kalah jumlah, kelompok korban melarikan diri dari lokasi. Saat itulah pelaku membacok punggung korban dengan celurit.
"Sehingga korban terjatuh dari motor, di mana korban berboncengan dengan temannya," tuturnya.
Saat korban terjatuh, pelaku kembali membacok korban. Akibatnya, korban mengalami luka dan harus dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Sementara korban lainnya mengalami luka pada bagian pipi dan babak belur di area wajah. "Tidak ada yang meninggal, satu dirawat dan satu lainnya sudah bisa pulang ke rumah," katanya.
Polisi mengamankan barang bukti berupa golok yang dibawa korban. "Selanjutnya barang bukti berupa golok yang dibawa korban diamankan di polsek," sebutnya.
Simak juga Video: Alasan 'Si Mulet' Bacok Petugas Polisi saat Hendak Tawuran











































