Sejumlah wilayah di Jakarta dilanda banjir dalam beberapa hari terakhir. Ditpolairud Polda Metro Jaya mengerahkan anggota untuk membantu warga terdampak banjir.
"Anggota melaksanakan patroli wilayah untuk memantau wilayah terdampak banjir di Jakarta dan membantu warga terdampak," kata Wadirpolairud Polda Metro Jaya AKBP Bungin Masokan Misalayuk, Jumat (31/10/2025).
Tim SAR 2 Ditpolairud Polda Metro Jaya dikerahkan memantau kondisi banjir di Kebon Pala Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur (Jaktim), pada Selasa (28/10) siang. Sepuluh anggota SAR Ditpolairud Polda Metro Jaya dengan dipimpin Danton Aipda Sudrajat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim SAR memonitor situasi kamtibmas di wilayah terdampak banjir. Tim SAR juga berkoordinasi dengan Ketua RT 11 , RT 12 , RT 13 RW 04, serta RT 10 dan 11 RW 05 Kelurahan Kampung Melayu yang berdampak banjir.
"Penyisiran di Kebon Pala RT 6 RW 5 Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, yang terdampak banjir situasi kondisi ketinggian air 110 cm, warga masih bertahan dan beraktivitas," ucapnya.
Saat itu banjir terjadi karena di wilayah hulu, yaitu Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terjadi hujan deras dalam waktu cukup lama. BPBD DKI Jakarta juga sempat mengeluarkan peringatan dini banjir pada Senin (27/10) malam karena Bendung Katulampa Siaga 3 atau waspada.
Warga di 20 wilayah di bantaran Sungai Ciliwung diminta mewaspadai terjadinya banjir pada Selasa (28/10).
Kemudian, pada Kamis (30/10), tim SAR Regu 2 Ditpolairud Polda Metro Jaya dikerahkan untuk penanganan banjir di Jalan Kemang Raya, Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
"Anggota bersama instansi lain bekerja sama membantu warga terdampak. Situasi aman," katanya.
Lihat juga Video 'Dinding Rumah Warga di Jati Padang Jaksel Jebol Diterjang Banjir':











































