Ajang olahraga pelajar terbesar di Indonesia, Pekan Olahraga Pelajar Nasional (POPNAS) dan Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (PEPARPENAS), akan digelar di Jakarta pada November 2025. Kedua ajang ini menjadi momentum penting bagi atlet muda, termasuk atlet disabilitas, untuk menunjukkan kemampuan terbaik sekaligus memperkuat pembinaan olahraga nasional.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyatakan kesiapan penuh menjadi tuan rumah penyelenggaraan dua event nasional ini. Beragam venue di seluruh wilayah Jakarta akan menjadi saksi semangat juang dan sportivitas para atlet muda Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu POPNAS dan PEPARPENAS?
Mengutip dari akun resminya, POPNAS adalah ajang olahraga pelajar tertinggi tingkat nasional yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Kompetisi ini menjadi wadah bagi pelajar berprestasi dari seluruh provinsi untuk mengasah kemampuan dan menjaring calon atlet potensial yang dapat mewakili Indonesia di tingkat internasional.
Sementara itu, PEPARPENAS (Pekan Paralimpik Pelajar Nasional) adalah ajang kompetisi olahraga pelajar nasional untuk atlet penyandang disabilitas. Kegiatan ini bertujuan menciptakan ruang kompetitif yang inklusif, sekaligus memperkuat semangat kesetaraan dalam olahraga nasional.
Sejarah POPNAS dan PEPARPENAS
Sejak pertama kali digelar, sejumlah provinsi telah mencatat prestasi gemilang di kedua ajang tersebut.
Dalam lima edisi terakhir, DKI Jakarta dan Jawa Barat menjadi provinsi yang paling sering meraih gelar juara umum POPNAS. Jakarta meraih posisi teratas pada tahun 2013 dan 2023, sedangkan Jawa Barat menjuarai edisi 2015, 2017, dan 2019.
Untuk PEPARPENAS, dominasi terlihat pada Jawa Timur dan Jawa Tengah, yang bergantian menjadi juara umum dalam beberapa edisi terakhir. Jawa Tengah menutup edisi 2023 sebagai juara umum saat ajang digelar di Sumatera Selatan.
POPNAS XVII dan PEPARPENAS XI
Tahun ini, DKI Jakarta ditetapkan sebagai tuan rumah diselenggarakannya POPNAS XVII dan PEPARPENAS XI pada 1-10 November 2025. Hal ini sebagaimana tertuang dalam Keputusan Menteri Pemuda dan Olahraga Nomor 105 Tahun 2025.
Dalam keputusan tersebut disebutkan bahwa penyelenggaraan dua ajang ini menyesuaikan arahan Presiden terkait efisiensi belanja negara, sekaligus menegaskan kesiapan DKI Jakarta untuk menggelar acara berskala nasional secara efektif dan efisien.
POPNAS XVII akan mempertandingkan 23 cabang olahraga, antara lain:
- Gulat
- Balap sepeda
- Tenis
- Senam
- Renang
- Panahan
- Angkat besi
- Bola basket
- Judo
- Panjat tebing
- Wushu
- Sepak takraw
- Tinju
- Bola voli
- Bulu tangkis
- Karate
- Sepak bola
- Pencak silat
- Taekwondo
- Atletik
- Dayung
- Menembak
- Tenis meja
Sementara PEPARPENAS XI akan mempertandingkan empat cabang olahraga, yaitu:
- Para Tenis Meja
- Para Bulu Tangkis
- Para Atletik
- Para Renang
Persebaran Venue di Jakarta
Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) akan menggelar kompetisi ini di berbagai lokasi di empat wilayah kota administrasi. Berikut sebaran lokasi penyelenggaraannya:
- Jakarta Pusat: GOR Cempaka Putih, GOR Senen, Hotel Borobudur, Akuatik Center GBK Senayan, Lapangan Asiops, dan Lapangan Tembak GBK.
- Jakarta Selatan: GOR Bulungan, GMSB Kuningan, GOR Pasar Minggu, dan PPOP Ragunan.
- Jakarta Utara: Stadion Tugu, Waduk Cincin JIS, GOR Judo Kelapa Gading, Gelanggang Remaja Tanjung Priok, dan Gelanggang Remaja Jakarta Utara.
- Jakarta Timur: Arena BMX Pulomas, Jakarta Equestrian Velodrome, GOR Pulogadung, GOR UNJ Rawamangun, Gedung Senam Radin Inten, GOR Jakarta Timur, GOR Ciracas, GOR POPKI, dan Arena Panjat Tebing Cibubur Youth Elite Sport Center.
Setiap arena telah disiapkan untuk mendukung kelancaran pertandingan dan memastikan kenyamanan seluruh peserta serta penonton.
Simak juga Video 'IOC Larang Indonesia Gelar Olimpiade Usai Tolak Visa Atlet Israel':
(wia/imk)







































.webp)













 
             
  
  
  
  
  
  
 