Kementerian Ketenagakerjaan kembali mengajak dunia usaha untuk bergabung dalam program pemagangan lulusan Perguruan Tinggi Batch 2. Adapun pada batch kali ini, Kemnaker menyiapkan kuota 80.000 peserta.
Menteri Ketenagakerjaan, Yassierli mengatakan partisipasi aktif dunia usaha sangat dibutuhkan untuk menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan dunia kerja.
"Melalui program magang, perusahaan tak hanya mendapatkan akses ke talenta muda, tetapi juga berkontribusi langsung dalam mencetak generasi pekerja yang kompeten dan berdaya saing global, " ujar Yassierli dalam keterangan tertulis, Kamis (30/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menjelaskan Magang Nasional merupakan bagian dari strategi nasional untuk mempercepat pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Dengan begitu, mereka dapat lebih siap menghadapi tantangan industri masa depan.
"Kontribusi perusahaan dalam program ini adalah langkah nyata dalam mendukung Asta Cita, khususnya dalam mewujudkan Indonesia yang berdaulat, maju, adil, dan makmur," ucap Yassierli.
Dengan bergabung program pemagangan, Yassierli mengatakan perusahaan dapat membina langsung lulusan perguruan tinggi agar siap kerja sesuai kebutuhan industri. Melalui program ini, perusahaan juga dapat menyaring sekaligus menilai potensi tenaga kerja sebelum direkrut secara permanen.
"Manfaat lainnya, perusahaan dapat mengurangi biaya pelatihan; dan meningkatkan citra perusahaan sebagai pelaku usaha yang peduli terhadap pembangunan bangsa," ucap Yassierli.
Program magang nasional dari pemerintah. Foto: dok. Kemnaker |
Yassierli mengatakan selama 6 bulan, peserta magang akan menerima uang saku setara UMK melalui Bank Himbara, perlindungan BPJS Ketenagakerjaan dengan iuran yang ditanggung oleh pemerintah.
Sementara itu, Kepala Biro Humas Kemnaker Sunardi Manampiar Sinaga menyampaikan pendaftaran perusahaan dalam program magang nasional batch 2 dibuka 24 Oktober dan ditutup 5 November 2025 mendatang.
Perusahaan yang berminat dapat mendaftar melalui platform digital SIAPkerja di https://maganghub.kemnaker.go.id. "Target pertengahan November 2025 Pemagangan sudah berjalan," pungkasnya.
Simak Video 'Magang Nasional Batch II Dibuka November, Kuota 80 Ribu Orang':
(prf/ega)











































