.webp)
Seorang perempuan berinisial RE (46) menjadi korban penganiayaan oleh dua orang tidak dikenal. Aksi itu ternyata didalangi oleh mantan karyawan korban yang kesal usai dipecat.
RE diketahui bekerja sebagai HRD di sebuah pabrik daerah Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Dua orang yang menganiaya RE merupakan suruhan dari pelaku inisial AN.
"Iya benar kejadiannya Selasa, 28 Oktober 2025, sekitar pukul 06.15 WIB pagi. Kemudian korban laporan pada pukul 07.00 WIB," kata Kapolsek Rancaekek Kompol Deni Sunjaya dilansir detikJabar, Rabu (29/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peristiwa itu berawal saat RE baru selesai kerja dan hendak pulang ke rumahnya. Di perjalanan, korban tiba-tiba dipepet dua pria berboncengan sepeda motor.
Serangan pertama mengarah ke tubuh sebelah kiri korban, disusul pukulan kedua ke arah kepala. Beruntung, korban mengenakan helm sehingga pukulan hanya mengenai bahu kanan.
Polisi kemudian melakukan penyelidikan usai menerima laporan dari korban. Dari hasil penyelidikan, terungkap bahwa aksi penganiayaan dilakukan atas suruhan seseorang berinisial AN (24). Motif penganiayaan dipicu dari rasa sakit hati pelaku AN terhadap korban yang merupakan atasannya.
"Motif dari dugaan tindak pidana penganiayaan ini adalah karena pelaku utama AN, merasa kesal dikarenakan akan dikeluarkan dari pekerjaannya," kata Deni.
Baca selengkapnya di sini
Lihat juga Video 'Anggota DPRD NTB Lalu Muhiban Bantah Aniaya Debt Collector':
(ygs/wnv)
