.webp)
Presiden Prabowo Subianto meminta semua lembaga tertib. Dia mengatakan hal itu penting agar apa yang dilakukan pemerintah bermanfaat untuk rakyat.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam kegiatan pemusnahan 214,8 ton barang bukti narkoba di Jakarta Selatan, Rabu (29/10/2025).
Prabowo awalnya mengatakan ingin berperang melawan korupsi. Menurut dia, institusi pemerintah harus berani melakukan perbaikan sistem.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau sistemnya salah, kita harus berani memperbaiki," ujar Prabowo.
Dia mengatakan tak boleh ada mafia dalam pemerintahan. Dia juga mengatakan tak boleh ada pejabat yang merasa bisa mengakali pemimpin dan rakyat untuk mencari keuntungan pribadi.
"Saya perhatikan ada mereka-mereka yang bercokol menggunakan sistem untuk mencuri uang rakyat uang negara, ini harus kita bongkar sampai akar-akarnya," ujar Prabowo.
Prabowo kemudian menyampaikan terima kasih kepada Polri. Dia meyakini pimpinan Polri bisa menertibkan institusi Polri.
"Saya terima kasih sekali lagi kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia. Saya yakin dan percaya saudara akan berhasil untuk menertibkan institusi anda," ujarnya.
Dia mengatakan institusi yang lain juga harus tertib untuk mengatasi berbagai persoalan, termasuk penyelundupan. Termasuk, katanya, TNI.
"Sama dengan yang lain, TNI juga harus tertib, masalah penyelundupan itu masalah semuanya. Angkatan Laut, Bea Cukai, polisi air, Bakamla, KPLP, itu semuanya harus bekerja sama, penegakan hukum semua, jaksa, polisi, harus bersama-sama, KPK, BPK, BPKP, kita sama-sama satu tim," ujarnya.
